Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya Optimalkan Lahan Tidak Produktif, 34 Hektare Ditanami Jagung

Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya Optimalkan Lahan Tidak Produktif, 34 Hektare Ditanami Jagung

Lahan tidak produktif seluas 5 hektare di Kecamatan Sukaraja Kabupaten Tasikmalaya ditanami jagung, Selasa 21 Januari 2025. ujang nandar / radartasik.com--

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COMPemerintah Kabupaten Tasikmalaya bersama Polres Tasikmalaya mengoptimalkan lahan tidak produktif dengan menanam jagung seluas 34 hektare. 

Program ini merupakan bagian dari upaya memperkuat ketahanan pangan nasional.  

Kepala Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Tasikmalaya, Tatang Wahyudin SP MP, menjelaskan bahwa penanaman jagung dilakukan serentak di seluruh Indonesia, termasuk di Kabupaten Tasikmalaya.  

"Di Kecamatan Sukaratu sendiri terdapat lima hektare lahan yang ditanami jagung," ujarnya, Selasa 21 Januari 2025. 

BACA JUGA:Proses Seleksi Asisten Pelatih Timnas Indonesia oleh Patrick Kluivert, Siapa yang Terpilih?

Jagung yang ditanam difokuskan untuk kebutuhan pakan ternak, sesuai arahan Kementerian Pertanian agar lahan pertanian produktif tetap dimanfaatkan untuk tanaman pangan utama.  

"Lahan pertanian harus tetap digunakan untuk ketahanan pangan, sementara jagung ditanam di lahan kering yang kurang produktif agar lebih bermanfaat," tambahnya.  

Tatang menekankan bahwa kebutuhan jagung, khususnya untuk pakan ternak, masih tinggi di daerah tersebut.

Oleh karena itu, pemerintah daerah telah bekerja sama dengan Bulog untuk menjamin penyerapan hasil panen petani.  

BACA JUGA:Berikut 5 Komitmen Nyata BRI Dorong Peningkatan Kualitas dan Daya Saing UMKM

"Hasil panen akan dibeli Bulog, sehingga petani mendapatkan kepastian pasar. Ini kerja sama yang berkesinambungan," jelasnya.  

Target penanaman jagung mencapai 34 hektare dengan estimasi panen minimal 8 ton per hektare. 

Keberhasilan program ini, kata Tatang, membutuhkan sinergi berbagai pihak.  

"Kami berkolaborasi dengan Kapolres, Dandim, Kajari, Asda, dan Forkopimda agar program ini berjalan optimal," katanya.  

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait