Mengenal Lebih Dalam UIN Jakarta, Sejarah Berdirinya UIN Jakarta, Kampus yang Mengintegrasikan Ilmu Agama

RADARTASIK.COM - Sejarah Berdirinya UIN Jakarta dan Perannya dalam Pendidikan

Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta berdiri sebagai salah satu lembaga pendidikan tinggi yang unik di Indonesia.

Mengintegrasikan antara ilmu-ilmu agama dan ilmu umum, UIN Jakarta berhasil menghasilkan generasi yang tanggap terhadap perubahan zaman.

Sejarah berdirinya UIN Jakarta bermula dari pembentukan Akademi Dinas Ilmu Agama (ADIA) pada 1 Juni 1957.

Akademi ini dibentuk oleh Departemen Agama Republik Indonesia dengan tujuan mendidik para pegawai negeri agar menjadi ahli agama yang dapat diterjunkan ke berbagai lembaga pendidikan di seluruh Nusantara.

BACA JUGA:PMK Kembali Serang Sapi di Kabupaten Tasikmalaya, 36 Ekor Mati

Langkah ini menjadi awal dari lahirnya UIN Jakarta sebagai institusi pendidikan yang menonjol dalam menggabungkan nilai-nilai agama dengan konsep keilmuan modern.

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Sebagai Pelopor Integrasi Ilmu Agama dan Umum

Dalam perjalanannya, UIN Jakarta mengalami transformasi besar.

Tidak hanya fokus pada pengajaran ilmu keislaman, tetapi juga memperluas cakupannya dengan memasukkan ilmu-ilmu umum ke dalam kurikulumnya.

Pendekatan ini menjadikan UIN Jakarta sebagai pelopor integrasi ilmu agama dan umum di Indonesia.

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta juga berkomitmen untuk memadukan nilai-nilai keislaman dengan semangat modernitas dan nasionalisme.

BACA JUGA:Momen Unik Sergio Conceicao Usai Bawa AC Milan Juara Supercoppa Italia: Menangis, Cedera, dan Merokok Cerutu

Hal ini bertujuan membentuk mahasiswa yang tidak hanya berkompeten secara akademis tetapi juga memiliki kepribadian yang kuat dalam menyikapi berbagai tantangan masyarakat modern.

Sumber: