Remaja Tasikmalaya Terpapar HIV/AIDS, 'Jejak LSL' Jadi Sorotan
KPA Kabupaten Tasikmalaya menggelar Talkhsow Remaja, Seksual dan HIV, Jumat 20 Desember 2024. istimewa--
TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Kasus HIV/AIDS di Kabupaten TASIKMALAYA menunjukkan tren peningkatan, tidak hanya pada usia dewasa, tetapi juga remaja berusia 15-19 tahun.
Temuan ini mengungkap bahwa hubungan seksual menjadi penyebab utama penyebaran virus ini di kalangan remaja.
Pengelola Program Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Tasikmalaya, Soni Syarif Hanani, menjelaskan bahwa fenomena HIV/AIDS semakin menyasar kelompok usia muda.
"Di Kabupaten Tasikmalaya, ditemukan kasus HIV/AIDS di kalangan remaja," ujar Soni dalam acara Talkshow Remaja, Seksual, dan HIV, Jumat 20 Desember 2024.
BACA JUGA:Lewat Mukernas 2024, Idrisiyyah Foundation Bangun Sinergi Strategis Menuju Futuh Islam
Untuk menekan angka penularan, KPA menggandeng Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Provinsi Jawa Barat Wilayah XII.
Sosialisasi mengenai HIV/AIDS dilakukan di SMA dan SMK di Kabupaten Tasikmalaya.
"Kami memberikan edukasi kepada pelajar agar mereka memahami risiko dan cara pencegahan HIV/AIDS," tambahnya.
Soni menegaskan bahwa hubungan seksual, terutama di kalangan laki-laki seks laki-laki (LSL), menjadi penyebab utama meningkatnya kasus HIV/AIDS di kalangan remaja.
BACA JUGA:Musim Ini Persib Tak Terkalahkan, Bek Belanda Ini Ungkapkan Resepnya Kalahkan Tuan Rumah
Sementara itu, Pemerhati HIV/AIDS Nasional, Sanding Bayu, mengungkap pola penularan HIV/AIDS di Indonesia yang terbagi dalam beberapa gelombang.
Gelombang pertama pada 1987-1990 didominasi oleh hubungan seksual. Pada 1997-2006, penggunaan narkoba suntik menjadi penyebab utama, dengan angka penularan mencapai 40-50 persen.
Saat ini, gelombang terbaru kembali didominasi oleh hubungan seksual, khususnya di kalangan LSL.
"Kasus ini berdampak signifikan pada ibu rumah tangga dan anak-anak, karena laki-laki yang terlibat dalam hubungan LSL sering memiliki pasangan perempuan," jelas Sanding.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: