Malam Pahit Ibrahimovic di Pesta Ulang Tahun AC Milan: Jadi Sasaran Cemoohan Penonton di San Siro

RADAR TASIK.COM – Perayaan 125 tahun AC Milan di San Siro berubah menjadi malam yang pahit bagi Zlatan Ibrahimovic. 

Alih-alih menjadi ajang nostalgia dan penghormatan, penyerang legendaris Rossoneri itu justru menjadi sasaran cemoohan dari para penggemar.

Kekecewaan para penggemar Milan terhadap performa tim musim ini tampaknya memuncak pada malam perayaan tersebut. 

Di tengah upacara penghargaan untuk para legenda klub, layar besar di San Siro beberapa kali menyorot Ibrahimovic yang sedang berbicara dengan Filippo Inzaghi. 

Namun, respons dari para penonton – terutama mereka di sektor Curva Sud – mengejutkan. Wajah Ibrahimovic disambut dengan sorakan dan cemoohan keras.

 

Ibrahimovic Sebagai Simbol Kekacauan Milan

Ibrahimovic, yang kini menjabat sebagai penasihat senior di klub, dianggap oleh sebagian penggemar sebagai simbol dari kepemilikan klub saat ini, yang menurut mereka gagal membawa Milan kembali ke puncak kejayaan. 

Dengan absennya pemilik klub Gerry Cardinale di stadion malam itu, Curva Sud tampaknya melampiaskan kemarahan mereka kepada Ibrahimovic, sosok yang dipilih RedBird sebagai representasi manajemen di berbagai aspek.

Mantan striker Swedia itu pernah menjadi tokoh kunci dalam dua Scudetto terakhir Milan, baik pada 2011 maupun 2022. 

Namun, malam itu, ia harus menerima kenyataan pahit sebagai sasaran protes dari para penggemar yang kecewa dengan kondisi klub saat ini.

 

Hasil Imbang Memperparah Frustrasi

Hasil imbang 0-0 melawan Genoa di bawah asuhan Patrick Vieira semakin menegaskan keterpurukan AC Milan musim ini. 

Sumber: berbagai sumber