Review Vivo iQOO Neo10 dan iQOO Neo10 Pro: Dimensity 9400 Generasi Kedua dengan Teknologi 3nm Full-Core

Meskipun daya tahan baterai meningkat, desain perangkat tetap ramping dengan ketebalan hanya 7,99 mm dan berat 199 gram.

Baterai ini memiliki peningkatan kapasitas 940mAh dibandingkan generasi sebelumnya tanpa menambah dimensi perangkat.

BACA JUGA: Kenali Perbedaan Huawei Pura 70 Ultra Smartphone Flagship yang Diluncurkan di Indonesia dan China

Teknologi Layar Terdepan

Vivo telah melakukan investasi besar dalam pengembangan layar seri Neo10, menghadirkan teknologi layar canggih dengan perlindungan mata optimal.

Layar ini dirancang dengan dukungan perangkat pemancar cahaya terbaru dari Visionox dan menggunakan tujuh perangkat keras unggulan serta 18 algoritma eksklusif.

Seri Neo10 mencatat prestasi di industri dengan kecerahan optimal, kontrol warna terbaik, dan daya tahan warna yang luar biasa.

Warna disesuaikan berdasarkan standar terbaru CIE2015, menghasilkan kualitas gambar yang jernih dan akurasi warna tinggi bahkan pada kecerahan rendah.

Perlindungan Mata

Untuk perlindungan mata, seri Neo10 bekerja sama dengan institusi akademik dan medis terkemuka. 

Perangkat ini dilengkapi teknologi peredupan PWM frekuensi tinggi hingga 2592Hz pada kecerahan penuh dan peredupan ultra-tinggi 4320Hz untuk kecerahan rendah, menawarkan pengalaman visual nyaman bagi semua pengguna.

BACA JUGA: iPhone 17 Pro Max dan iPhone 17 Air 2025 Lebih Tipis, Desain dan Fitur Jadi Perbincangan Publik

Sensitivitas Sentuh

Dengan sirkuit LTPO 144Hz 8T dan teknologi frame rate fleksibel UltraMotion, layar seri Neo10 tidak hanya hemat daya tetapi juga mendukung latensi sentuh terendah untuk pengalaman gaming terbaik.

Seluruh seri dilengkapi dengan sidik jari 3D ultrasonik canggih, mempopulerkan teknologi unggulan yang menjadi standar baru dalam industri.

Sumber: