Viral Teror Ketuk Pintu di Tasikmalaya: Masyarakat Diminta Tetap Waspada

Viral Teror Ketuk Pintu di Tasikmalaya: Masyarakat Diminta Tetap Waspada

Ilustrasi ninja ketuk pintu. istimewa-tangkapan layar ponsel--

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Aksi teror diduga ketuk pintu di Kecamatan Puspahiang dan Salawu, Kabupaten TASIKMALAYA, menjadi viral di media sosial pada Kamis, 12 September 2024. 

Postingan mengenai teror ini terutama muncul di Facebook dan menyebar cepat dan menimbulkan keresahan.

Salah satu postingan yang viral ini berasal dari akun Facebook Apud Abret. 

Dalam postingan tersebut, terdapat imbauan kepada masyarakat untuk berhati-hati terhadap teror ketuk pintu oleh seseorang yang mengenakan kostum ninja hitam. 

BACA JUGA:Perbedaan Iphone 16 dan Iphone 16 Pro, Panduan Lengkap untuk Memilih Model yang Tepat

Postingan ini menggunakan bahasa Sunda, mengingatkan agar tidak membuka pintu jika ada yang mengetuk dan waspada terhadap kemungkinan adanya tindakan kekerasan.

Novi Herawati, seorang warga yang juga memposting di media sosial, mengungkapkan bahwa dirinya pernah mengalami kejadian serupa. 

Ia mengatakan teror ini sudah berlangsung selama sepekan terakhir, dengan pelaku yang mengetuk pintu dan berlari menjelang waktu Isya.

Warga Desa Puspasari, Dadan, juga menyebutkan bahwa ia pernah mendengar informasi mengenai ketuk pintu di kampung Semah Dalem, namun belum ada bukti yang jelas mengenai kejadian tersebut.

BACA JUGA:Ketahanan Emosional Menjadi Peranan Penting Dalam Menentukan Panjang Umur dan Mencegah Mati Muda

Kapolsek Puspahiang, Iptu Dedi Haryana, mengkonfirmasi bahwa kepolisian sedang menyelidiki kasus ini. 

Beberapa orang mengaku pernah mengalami ketuk pintu, namun informasi mengenai pembacokan atau pemerkosaan oleh pelaku yang mengenakan kostum ninja hitam terbukti sebagai hoaks

Kepolisian meminta masyarakat untuk tidak panik dan tidak terpancing oleh informasi yang tidak benar.

Dedi menegaskan bahwa aksi iseng ketuk pintu yang meresahkan warga bisa dikenakan sanksi hukum. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: