Jasad Pria Duduk di Sofa dalam Rumah Gegerkan Warga Empang Kota Tasikmalaya, Begini Kronologinya

Jasad Pria Duduk di Sofa dalam Rumah Gegerkan Warga Empang Kota Tasikmalaya, Begini Kronologinya

Tim Inafis Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota saat memeriksa jasad pria yang ditemukan dalam posisi duduk di rumahnya Jalan Empang, Minggu 21 April 2024 malam. istimewa--

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Warga Jalan Empangsari Kelurahan Yudanegara Kecamatan Cihideung Kota Tasikmalaya semalam sekira pukul 18.30 digegerkan dengan penemuan jasad pria, Minggu 21 April 2024. 

Kepala Seksi Humas Polres Tasikmalaya Kota, Ipda Jajang Kurniawan membenarkan hal tersebut. Kata dia, jasad pria paruh baya itu ditemukan dalam posisi duduk di sebuah sofa ruang tamu rumahnya.  

"Ya benar semalam ada kejadian tersebut. Korban identitasnya adalah Lie Kwong berusia 71 tahun, seorang wiraswasta. Korban ditemukan meninggal dunia di rumahnya," paparnya, Senin 22 April 2024 pagi.

Terang dia, berdasarkan keterangan saksi kronologi kejadian ini berawal dari seorang buruh tukang becak bernama Enceng (58) yang juga tetangga korban.

BACA JUGA:Ini Karya Monumental RA Kartini yang Diakui Dunia sebagai Hadiah Untuk Perempuan Indonesia

"Saksi ini biasa mangkal di depan rumah Korban. Saksi ini biasa bertemu korban. Tetapi kemarin saksi tak melihatnya dan lampu rumah korban tak menyala padahal sudah malam hari," terangnya.

Kemudian Enceng menanyakan kepada saksi lainnya, Ilham (25) yang juga tetangga korban. Karena merasa ada yang aneh, Ilham pun meminta saksi Iis (45) juga tetangganya, untuk menelpon korban.

"Saksi Iis menelpon korban namun tidak diangkat-angkat. Lalu Ilham memeriksa keadaan di sekitar rumah korban. Saat itu pintu rumah korban terkunci dan ditutup oleh teralis besi," bebernya.

Tambah Jajang, kemudian saksi Ilham berusaha melihat dari atas kaca jendela dan melihat korban dalam posisi duduk di atas kursi dengan mulut terbuka. 

BACA JUGA:Fantastis! Timnas Indonesia U-23 Lolos ke Perempat Final Piala Asia U-23 Setelah Hancurkan Yordania 4-1

"Setelah itu waksi Ilham memberitahukan kepada Iis dan Engkus. Kemudian saksi Iis melaporkan kejadian tersebut kepada pihak Kepolisian," tambahnya.

Jelas Jajang, mendapat informasi itu Kepolisian langsung mendatangi rumah tersebut. Kemudian melakukan olah TKP dan meminta keterangan saksi-saski. Kemudian jasad korban dievakuasi ke RSU dr Soekardjo untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

"Fakta-fakta yang diperoleh korban tinggal di rumah tersebut seorang diri. Korban mempunyai seorang anak laki-laki yang saat ini sedang bekerja di Medan. Berdasarkan keterangan keponakan dan anaknya, korban memiliki riwayat sakit jantung dan asam lambung," jelasnya.

Tukas Jajang, di dalam tas milik korban ditemukan beberapa obat-obatan. Lalu pada tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda luka akibat kekerasan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: