Kecelakaan Maut di Jalan Tol Kembali Terjadi, 7 Nyawa Melayang, Ini Penyebabnya

Kecelakaan Maut di Jalan Tol Kembali Terjadi, 7 Nyawa Melayang, Ini Penyebabnya

Bus Rosalia Indah mengelami kecelakaan di KM 370 A Ruas Tol Batang - Semarang.-Istimewa/Disway.id-

Kecelakaan Maut di Jalan Tol Kembali Terjadi, 7 Nyawa Melayang, Ini Penyebabnya

RADARTASIK.COM – Kecelakaan maut di Jalan Tol Trans Jawa kembali terjadi. Kali ini menimpa Bus Rosalia Indah.

Bus Rosalia Indah Nopol AD 7019 OA masuk parit sepanjang 200 meter hingga terguling di KM 370 A Ruas Tol Batang - Semarang.

Kecelakaan Bus Rosalia Indah terjadi pada Kamis 11 April 2024 pukul 06.35 WIB. Kala itu bus berangkat dari arah barat menuju timur.

BACA JUGA: Kecelakaan Maut di Tol Cikampek, 3 Mobil Terbakar Setelah Bus Tabrak Grand Max hingga Penumpangnya Tewas

Akibat insiden tersebut sebanyak 7 orang meninggal dunia, 15 orang luka ringan dan 12 orang selamat.

Sedangkan total jumlah penumpang 32 orang plus 1 orang sopir dan 1 orang kernet. Enam jenazah sudah berhasil dievakuasi ke RSI Weleri Kabupaten Batang. Kernet bus masih dievakuasi petugas.

Saat ini kasus kecelakaan Bus Rosalia Indah dalam penyelidikan Ditlantas Polda Jateng.

Dikutip dari Disway.id, Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Satake Bayu menyatakan 7 orang meninggal dunia dan 1 kondektur terjepit.

BACA JUGA: Identitas Mayat Pria yang Ditemukan Mengambang di Sungai Citanduy Kota Tasikmalaya Terungkap, Ternyata ...

”Pengakuan pengemudi bus PO Rosalia Indah Nopol AD 7019 OA berjalan dari arah barat ke timur di lajur kiri. Sesampainya di KM 370+200 jalur A Bus Rosalia Indah keluar dari jalan masuk ke parit sepanjang 200 meter,” jelas dia, Kamis 11 April 2024.

Dugaan kuat sopir Bus Rosalia Indah yang mengalami kecelakaan di KM 370 A itu mengemudikan kendaraan dalam keadaan mengantuk.

Profil Bus Rosalia Indah

Dilansir laman resmi rosalia-indah.co.id, Rosalia Indah telah menjadi bagian dari pertumbuhan dan perkembangan industri transportasi darat di Tanah Air yang senantiasa hadir melayani kebutuhan masyarakat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: