Doa Ramadhan Hari Ke-21: Dibimbing Menuju Ridha Allah dan Surga Jadi Tempat Kesudahan Kelak di Akhirat

Berikut ini makna dan kandungan doa ramadhan hari ke-21:

1. Keridhaan Allah merupakan karunia yang sangat besar, ridha Allah secara sederhana diartikan sebagai restu Allah atau wujud penerimaan Allah terhadap kita.  

Ketika seseorang mendapat ridho-Nya maka ia akan senantiasa berada dalam kebaikan dan kebahagiaan dunia akhirat, karena tidak ada alasan bagi Allah untuk menghukum seseorang yang Allah sendiri sudah merestui dan menerimanya.

BACA JUGA: Kisah Abu Nawas Ditantang Lomba Mimpi Indah di Bulan Ramadhan, Hasilnya Membuktikan Kecerdasannya

BACA JUGA: Mauricio Souza Berikan Catatan Penting untuk Pemain Madura United Tujuannya untuk Lolos ke Championship Series

Dengan demikian permohonan pertama dalam doa ramadhan hari ke 21 ini bisa dimaknai sebagai doa agar Allah membimbing kita hingga menjadi manusia yang direstui-Nya, diterima oleh-Nya dan dilimpahi kebaikan serta keberkahan

Lalu siapa yang bisa mendapat keridhaan Allah? Salah satunya adalah yang termaktub dalam Surat Al-Bayyinah ayat 7-8, Allah berfirman:

"Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan, mereka itulah sebaik-baik makhluk (7) Balasan mereka di sisi Tuhannya adalah surga ‘Adn yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Allah rida terhadap mereka dan mereka pun rida kepada-Nya. Itu adalah (balasan) bagi orang yang takut kepada Tuhannya (8)" (QS Al-Bayyinah : 7-8)

Dari ayat di atas, bisa kita kategorikan menjadi 3 sifat, antara lain, orang yang beriman, orang yang melakukan kebajikan, dan orang yang takut kepada Allah.

2. Permohonan kedua dalam doa ramadhan hari ke 21 adalah lanjutan dari permohonan sebelumnya.

Di sini kita memohon agar Allah melindungi kita dari godaan syetan, yaitu dengan cara menutup segala kesempatan atau peluang bagi syetan ketika hendak menggoda.

Sebagaimana kita tahu bahwa syetan akan menggoda manusia dari banyak pintu, antara lain dengki, tamak, marah, tergesa-gesa, cinta dunia, berburuk sangka.

Dengan demikian, permohonan kedua ini bisa dimaknai sebagai doa untuk berlindung dari semua sikap atau penyakit hati yang menjadi pintu godaan syetan.

3. Menjadikan surga sebagai tempat tinggal

Ketika surga disebut sebagai tempat tinggal, maka itu artinya surga menjadi tempat kembali atau tempat kesudahan di akhirat nanti.

Sumber: