Apakah Kotoran Kucing Bisa Dijadikan Pupuk? Simak Penjelasan Risiko dan Manfaat yang Mungkin Didapat

Apakah Kotoran Kucing Bisa Dijadikan Pupuk? Simak Penjelasan Risiko dan Manfaat yang Mungkin Didapat

Kotoran kucing bisa dijadikan pupuk tanaman hias.-Ilustrasi/Pixabay-

Proses pengomposan melibatkan pencampuran kotoran kucing dengan bahan pengomposan lain seperti daun kering, jerami atau sisa-sisa tanaman. 

Pastikan untuk membuat tumpukan pengomposan yang cukup besar demi mempertahankan panas dan kelembaban.

4. Pemanasan

Pemanasan tumpukan pengomposan membantu membunuh patogen dan mempercepat proses penguraian. 

Suhu yang ideal untuk pengomposan efektif adalah antara 49-65°C. Penting untuk memastikan pemanasan dilakukan secara merata di seluruh tumpukan.

5. Pemantauan

Selama proses pengomposan, penting untuk memantau suhu dan kelembaban tumpukan secara teratur.

BACA JUGA: Jalur Selatan Tasikmalaya Akan Menghadapi Kepadatan Kendaraan, Penerangan di Urug Menjadi Masalah

Kamu harus memastikan tumpukan kompos tetap lembab namun tidak terlalu basah.

6. Pematangan

Setelah beberapa minggu atau bulan tergantung pada kondisi lokal dan ukuran tumpukan, kotoran kucing yang telah dikompos akan menjadi pupuk yang matang. 

Pupuk ini dapat digunakan dengan hati-hati sebagai tambahan nutrisi untuk tanaman di sekitar rumah.

Selain cara di atas ada juga cara pengomposan dasar tanpa melibatkan proses pemanasan, Berikut langkahnya

1. Buatlah atau kamu beli tempat sampah kompos.

2. Kemudian, kamu Isi tempat kompos dengan sampah organik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: