20 Miliar Ongkos Politik Jadi Wali Kota Tasikmalaya, Kalau Mau Lebih Murah Bagaimana?
Pilkada Kota Tasikmalaya segera akan digelar setelah tahapan Pilpres dan Pileg 2024 tuntas-radartasik.com-
20 Miliar Ongkos Politik Jadi Wali Kota Tasikmalaya, Kalau Mau Lebih Murah Bagaimana?
RADARTASIK.COM – Setelah Pilpres dan Pileg 2024 selesai, hajat demokrasi berikutnya di Kota Santri adalah pemilihan Wali Kota Tasikmalaya.
Kalau dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) ada istilah biaya Tusuk Sate, bagaimana dengan pemilihan wali Kota Tasikmalaya?
Ada istilah untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) yaitu ongkos politik. Disebut-sebut untuk jadi wali Kota Tasikmalaya harus siap uang Rp 20 miliar!
Wow! Nilai uang yang tidak sedikit. Tetapi begitulah faktanya. Ada uang ada peluang untuk jadi wali Kota Tasikmalaya.
BACA JUGA:Inilah Tanggal Rilis Nokia X50 Pro 5G 2024 Spesifikasi Gahar dengan Layar yang Sudah AMOLED
Nominal Rp 20 miliar itu sempat diungkapkan mantan Wakil Wali Kota Tasikmalaya Dr. H. Dede Sudrajat, dalam sebuah acara di Radar Tasik TV tahun 2023.
Dede Sudrajat awak ikut dalam kontestasi Pilkada Kota Tasikmalaya tahun 2007.
Putera sulung owner PO Bus Budiman menang dan menjadi wakil dari Wali Kota Drs. H. Syarif Hidayat.
Pilkada tahun 2012 Dede Sudrajat tidak lagi bersama Syarif Hidayat.
BACA JUGA:Siapa Kiper Persib yang Diturunkan Lawan Barito Putera? Ini Kata Luzinho Passos
BACA JUGA:Persebaya Hapus Mimpi Bobotoh Persib soal Bruno Moreira, Siapa Pengganti David da Silva Musim Depan?
Dia digaet Drs. H. Budi Budiman dan posisinya tetap sebagai wakil wali kota.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: