Bobol Gawang AC Milan 11 kali, Domenico Berardi Bisa Membuat Pioli Dipecat

Bobol Gawang AC Milan 11 kali, Domenico Berardi Bisa Membuat Pioli Dipecat

Domenico Berardi-Tangkapan Layar Instagram-

"Boloca telah menjalani operasi, mereka melakukan segalanya untuk memungkinkan dia berlatih sesegera mungkin, tetapi saya tidak tahu kapan dia akan kembali," ujar Dionisi. 

"Vina bukanlah hal yang bersifat jangka pendek, dia tidak akan kembali dalam waktu 2-3 minggu, setidaknya dia tidak akan berada di sana untuk 3-4 pertandingan berikutnya, dan ini juga berlaku untuk Racic, mereka telah cedera setidaknya selama satu setengah bulan," lanjutnya.

"Viti hanya melakukan sedikit latihan bersama tim, namun jika latihan hari ini berjalan dengan baik, saya akan membawanya ke grup agar dia bisa merasakan suasana lapangan dan kemudian mempertimbangkan untuk membawanya kembali di lain waktu," terangnya.

Dionisi menyadari kesulitan yang dihadapi anak asuhnya menghadapi AC Milan yang kuat di kandang, terutama karena timnya saat ini memiliki pertahanan terburuk kedua di Serie A.

"Milan, tim kuat yang tidak pernah melakukan kesalahan di kandang, menang melawan PSG. Ada momen-momen sepanjang musim, dan kami berdua menghadapi masalah kecil baik secara numerik maupun hasil," terangnya.

"Data obyektif tidak bisa dipungkiri, kalau kami tim kedua yang paling banyak kebobolan, kami bisa bekerja lebih baik, saya berharap lebih dari semua orang karena di beberapa area lapangan kami mengizinkan lawan keluar dengan mudah," ulasnya.

"Lalu ada banyak kesalahan individu, lebih dari biasanya, mereka mengganggu pertandingan, hasil, memperlambat pertumbuhan beberapa orang," sesalnya.

“Saya di sini bukan untuk membicarakan bursa transfer, kami punya sumber daya untuk meningkatkan peringkat dan memanfaatkan pemain yang kami miliki,” tegasnya.

Terakhir, Dionisi meminta timnya bermain dengan determinasi dan tekad yang lebih tinggi, terutama menghadapi lawan sekelas AC Milan yang lebih unggul secara kualitas.

“Kami harus lebih bertekad, meski lawan kami memiliki kualitas yang lebih unggul. Milan mungkin adalah tim dengan kualitas terbaik dan paling bertalenta di Serie A, namun kami pasti menemukan determinasi yang berbeda karena kami juga berhasil memenangkan pertandingan dengan tim lebih kuat dari kami,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber