Lazio Lolos ke Babak 16 Besar, Maurizio Sarri Bingung Timnya Tampil Lebih baik di Liga Champions
Maurizio Sarri - Tangkapan layar Instagram Lazio-
RADARTASIK.COM - Maurizio Sarri bingung timnya tampil lebih baik di Liga Champions dibandingkan dengan di Serie A setelah Lazio lolos ke babak 16 besar dengan menaklukkan Celtic 2-0.
Ciro Immobile menjadi pahlawan kemenangan Lazio dengan dua golnya dalam waktu tiga menit setelah masuk sebagai pemain pengganti sejak menit ke-61.
Hasil ini membat perolehan 10 poin Lazio tidak akan dikejar oleh Feyenord yang berada di posisi ketiga dengan raihan 6 poin karena dikalahkan oleh Atletico Madrid 3-1 di Belanda.
Usai pertandingan, Maurizio Sarri sedikit merasa aneh dengan penampilan anak asuhnya dan berharap kemenangan ini akan menjadi jalan agar timnya tampil lebih baik di Serie A.
BACA JUGA:Hasil Liga Champions: AC Milan Tumbang, Lazio Lolos ke Babak 16 Besar
"Saya mengharapkan respons ini, namun anehnya musim ini kami tetap tampil baik di Eropa dan bukan di Serie A," kata Sarri kepada Sky Sport dikutip dari Football Italia.
"Sekarang saya ingin melihat sikap yang sama di liga pada akhir pekan. Kalau soal motivasi, itu jadi masalah," lanjutnya.
Sarri kemudian menjelaskan mengapa meninggalkan Immobile dan Pedro di bangku cadangan, dan menilai pergantian pemain sangat menentukan.
Terbukti, Immobile berhasil mencetak dua gol setelah masuk sebagai pemain pengganti berkat assist dari Gustav Isaksen.
“Beberapa situasi dipaksakan kepada kami. Kami harus mempertimbangkan bahwa kami bermain setiap tiga hari, jadi pagi ini kami memutuskan untuk memilih Castellanos dan membawa kedua senjata ini (Immobile dan Pedro) di bangku cadangan untuk nanti," jelas Sarri.
Sarri juga memuji potensi Isaksen dan menyebutnya sebagai pemain muda yang bisa berkembang lebih baik dan menyoroti konsistensi Lazio dalam mencetak gol di menit-menit terakhir dalam pertandingan Liga Champions.
Dalam lima laga di babak penyisihan grup Liga Champions musim ini, Lazio telah mencetak empat gol sejak menit ke-80 dan meraup lima poin.
“Dia masih muda dan datang kepada kami dari Liga Denmark, jadi banyak yang berubah dan dia butuh waktu untuk beradaptasi,” ujarnya tentang penampilan Gustav Isaksen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: football italia