Kasus Bocah di Kota Banjar Diduga Dianiaya Orang Tuanya Dilaporkan ke Polisi

Kasus Bocah di Kota Banjar Diduga Dianiaya Orang Tuanya Dilaporkan ke Polisi

Kasat Reskrim Polres Banjar, Iptu Usep Sudirman saat memberikan keterangan terkait kasus bocah diduga dianiaya orang tuanya, Selasa 21 November 2023. anto sugiarto / radartasik.disway.id--

Kasus Bocah di Kota Banjar Diduga Dianiaya Orang Tuanya Dilaporkan ke Polisi

BANJAR, RADARTASIK.COM - Kerabat korban bocah berusia 11 tahun yang diduga dianiaya orang tuanya melaporkan kasus tersebut ke Polres Banjar.

Kerabat korban, Titin Khotimah (45), didampingi relawan ODGJ Kota Banjar, Yeni Astuti melaporkan kasus dugaan penganiayaan tersebut ke unit PPA Reskrim Polres Banjar, Selasa 21 November 2023.

"Iya kita ke Polres Banjar untuk melaporkan dugaan penganiayaan A oleh orang tuanya," ujar Titin kepada awak media di Mapolres Banjar. 

BACA JUGA:Harga Kacang Kedelai Naik, Tahu dan Tempe Mulai Langka di Kabupaten Tasikmalaya

Diakuinya, dia memberanikan diri melaporkan kasus tersebut setelah mendapat izin dari suaminya (kakak kandung orang tua korban, Red) untuk ditindaklanjuti.

Pasalnya, 2 tahun sebelumnya pernah dilakukan pelaporan dugaan yang sama, namun diselesaikan dengan cara kekeluargaan dengan perjanjian tidak mengulangi lagi. 

"Suami mengarahkan untuk ditindaklanjuti dengan melaporkan ke Polres Banjar biar ada efek jera," tegasnya. 

Lanjut dia, sebelumnya saat pertama kali dibawa ke rumah di Batu Gajah, Desa Neglasari, sempat tersirat dipikiran untuk melaporkan kasus ini ke Polisi. 

BACA JUGA:Nasabah Wajib Tahu 4 Aturan Baru BCA Berlaku November 2023

Akhirnya setelah mendapat izin dari suaminya sehingga hari ini langsung melaporkan ke Polres Banjar, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. 

Kapolres Banjar, AKBP Bayu Catur Prabowo SH SIK MM melalui Kasat Reskrim, Iptu Usep Sudirman membenarkan bahwa pihak keluarga korban telah membuat laporan tersebut. 

"Laporan sudah diterima dan ditangani oleh unit PPA (pelayanan perempuan dan anak) Polres Banjar," tuturnya.

Korban sempat dibawa ke RSUD Kota Banjar untuk dilakukan visum, untuk memastikan luka-luka yang dialaminya dan sekarang masuk dalam proses penyelidikan serta meminta sejumlah keterangan saksi-saksi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: