Lebih Tipis dari iPhone 15 Pro, Xiaomi 14 Jadi Ponsel Pertama yang Menggunakan Chipset Snapdragon 8 Gen 3

Lebih Tipis dari iPhone 15 Pro, Xiaomi 14 Jadi Ponsel Pertama yang Menggunakan Chipset Snapdragon 8 Gen 3

Xiomi 14-Tangkapan Layar Xiomi-

RADARTASIK.COM -  Xiaomi 14 jadi ponsel pertama yang mnggunakan chipset Snapdragon 8 Gen 3 dan menjadi jagoan baru handphone asal China yang ternyata lebih tipis dari iPhone 15 Pro.

Xiaomi 14 lebih tipis dari iPhone 15 Pro karena memiliki bezel hanya setebal hanya 1,61 mm di sudut atas dan 1,71 mm di sudut bawah.

Bezel adalah istilah yang merujuk pada bagian tepi atau bingkai sekitar layar pada perangkat elektronik yang biasa digunakan pada smartphone.

Bentuk bezel yang tipis menciptakan tampilan yang lebih luas dan estetis pada perangkat, sementara bezel yang tebal dapat membatasi ukuran efektif layar dan memberikan desain yang lebih klasik.

BACA JUGA:Gebrakan Cheka Virgowansyah Tiada Tanding, Obsesinya Temukan Mimpi Koletif Kota Tasikmalaya

Ponsel terbaru Xiaomi ini diketahui menggunakan layar datar 6,36 inci dengan kamera di tengah atas dan tiga kamera di bagian belakang. 

Kamera utamanya beresolusi 50MP, dan layarnya memiliki refresh rate 120Hz dengan 460 piksel per inci yang akan memberikan tampilan yang lebih cerah.

Layar refresh rate 120Hz dengan 460 piksel per inci akan menjadikan Xiaomi 14 sebagai ponsel cerdas dan paling terang yang pernah ada.

Dengan dukungan chipset Snapdragon 8 Gen 3, Xiaomi 14 menjadi ponsel yang sangat bertenaga, sejajar dengan Samsung Galaxy S24 dan OnePlus 12.

BACA JUGA:Forever Young di Masa Tua, Jaga Stamina Tetap Bugar, Inilah 10 Vitamin Terbaik Cocok untuk Lansia

Ponsel ini juga dilengkapi dengan RAM hingga 16GB dan penyimpanan hingga 1TB, serta baterai 4.610mAh dengan pengisian kabel 60W dan nirkabel 50W. 

Meskipun Xiaomi 14 awalnya diluncurkan untuk China, sebagian besar negara di dunia, termasuk Indonesia, diharapkan dapat mendapatkan ponsel ini pada awal tahun 2024. 

Harga yang diumumkan untuk pasar China sekitar CNY 3,999 (sekitar  Rp 7,556,305.08), tetapi harga di Indonesia kemungkinan akan lebih tinggi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: