Kemenag Durat Penghulu, Rekrutmen Jalur PPPK Tahun 2024

Kemenag Durat Penghulu, Rekrutmen Jalur PPPK Tahun 2024

Direktur Bina Kantor Urusan Agama dan Keluarga Sakinah Kementerian Agama Zainal Mustamin.-Kemenag-

Kemenag Durat Penghulu, Rekrutmen Jalur PPPK Tahun 2024

JAKARTA, RADARTASIK.COM – Kementerian Agama kekurangan sebanyak 16.263 penghulu secara nasional.

Saat ini jumlah tenaga fungsional penghulu hanya 9.054 orang. Dari jumlah itu, sebanyak 2.383 orang akan pensiun hingga 2027.

Direktur Bina Kantor Urusan Agama dan Keluarga Sakinah Kemenag Zainal Mustamin mengatakan dilihat dari kebutuhan bisa dibilang saat ini, Kemeng darurat penghulu.

BACA JUGA: PENGUMUMAN Saldo OVO Gratis Akan Dibagikan Bagi Pengguna OVO Premier, Simak Cara Mengumpulkannya

Darurat penghulu ini diperparah dengan penghulu yang akan pensiun hingga tahun 2027 mencapai 2.383 orang.

Kondisi ini cukup memprihatinkan. Bahkan, beberapa penghulu ada yang harus melayani lebih dari satu kantor urusan agama (KUA) kecamatan.

Selain banyak yang pensiun, darurat penghulu juga disebabkan banyak yang wafat terutama saat pandemi Covid-19.

Sebagai solusi darurat penghulu, mantan Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Sulawesi Tenggara ini akan terus berusaha untuk memenuhi kekurangan penghulu.

BACA JUGA: Gawat, Sudah Resmi 5 Pemain Akan Tinggalkan Persib, sehingga Persib Terancam Keropos Usai Hadapi Persija

Dia menginformasikan bahwa Kemenag baru mendapat 950 tambahan penghulu dari jalur Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2023.

Tahun depan, menurut dia, akan ada lagi penerimaan penghulu jalur PPPK. Dia berharap mereka yang berminat harus mempersiapkan diri dari sekarang.

Zainal berharap Kementerian PAN RB (Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi) segera menetapkan formasi jabatan fungsional penghulu yang telah diusulkan.

"Karena kalau formasi belum juga ditetapkan tahun ini, maka akan ada 180 penghulu yang akan pensiun tahun 2024," ungkapnya di Jakarta seperti dilansir laman Kemenag, Rabu 30 Agustus 2023.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: