Menyingkap Evolusi Tile dari Mulai Jenis Hingga Motifnya

Tile ini terlihat cantik sekaligus mewah karena  memiliki permukaan yang flat dan nat yang kecil.

Memiliki daya serap air yang dapat diatur, sehingga lebih keras dibandingkan dengan tegel keramik, menjadi salah satu ciri khas utama dari homogenous tile.

Tidak hanya itu, sekarang granit tile sudah banyak diproduksi dengan ketebalan yang tipis atau disebut thin tile.

Inovasi baru ini menjadikan granit yang biasanya diproduksi mulai dari 7 mm - 12 mm menjadi berukuran hanya 5 mm.

Kini thin tile dapat digunakan untuk dinding atau elemen interior lain, tanpa memberikan beban berlebih pada struktur bangunan karena dimensi yang lebih tipis dan bobot lebih ringan.

BACA JUGA: Kekurangan Pasokan Air Bersih di Cipatujah Tasikmalaya, Warga Terpaksa Membeli dengan Harga Tinggi

Sama seperti tile lainnya, homogenous tile mengalami perkembangan evolusi. Sebagai contoh adalah pembuatan beragam corak yang menggunakan teknik printing.

Kesan mewah namun minimalis dihadirkan produsen homogenous tile dengan menciptakan ukuran-ukuran besar, seperti 80 cm x 80 cm, 120 cm x 120 cm, 90 cm x 180 cm, 120 cm x 240 cm atau bahkan 160 cm x 320 cm.

Perkembangan evolusi tile tersebut tentunya membutuhkan perekat yang semakin kompleks teknologinya.

PT Demix Sarana Industri Indonesia menjawab kebutuhan tersebut dengan menghadirkan beragam produk perekat tile yang sesuai dengan kebutuhan.

Salah satunya adalah Demix C5 yang dapat digunakan untuk pemasangan granit/homogenous/porcelain tile atau marmer ukuran besar.

Menurut Komisaris PT Demix Sarana Industri Indonesia David AL, Demix C5 merupakan perekat yang memiliki daya rekat ekstra kuat sehingga sangat cocok digunakan untuk tile berukuran besar.

David juga mengatakan Demix C5 memiliki open time atau interval waktu pengolesan perekat ke media atau subtract cukup panjang yakni mencapai 45 menit dengan daya rekat yang tetap maksimal.

Para pekerja ketika memasang tile berukuran besar akan lebih mudah dengan lamanya waktu yang disediakan.

BACA JUGA: Ratusan Peserta Bergembira di Festival Ecohappiness, Belajar Storytelling dan Praktik Ecobricks

Sumber: