SMAN 3 Kota Banjar Bersiap Terima Kunjungan dari Australia, Lanjutan Program BRIDGE yang Diikuti 2 Guru

SMAN 3 Kota Banjar Bersiap Terima Kunjungan dari Australia, Lanjutan Program BRIDGE yang Diikuti 2 Guru

Encang Zaenal Muarif dan Krisma Yuanti, guru SMAN 3 Kota Banjar yang mengikuti Program BRIDGE ke Australia.-Foto: ato sugiarto/radartasik.disway.id-

SMAN 3 Kota Banjar Bersiap Terima Kunjungan dari Australia, Lanjutan Program BRIDGE yang Diikuti 2 Guru

KOTA BANJAR, RADARTASIK.COM - 2 guru SMAN 3 Banjar peserta program BRIDGE atau pertukaran guru ke Australia, Encang Zaenal Muarif dan Krisma Yuanti akhirnya kembali ke Kota Banjar.

Encang Zaenal Muarif dan Krisma Yuanti tiba di Kota Banjar Rabu pada 16 Agustus 2023 kemarin, dan saat ini sudah mulai beraktivitas kembali di sekolah. 

Encang dan Krisma usai mengikuti program pertukaran guru di Australia membawa pengalaman sangat berharga dan luar biasa, yang siap diimplementasikan. 

BACA JUGA:Cetak Gol Saat Debut Bersama AC Milan: Christian Pulisic: Itu Awal yang Fantastis

Menurut Encang, program pertukaran guru masih akan berlanjut dengan mitra guru dari UC SSC Ginninderra Lake, Australia. 

"Program ini bersifat long term partnership berupa kerjasama jangka panjang antara SMAN 3 Kota Banjar dengan UC SSC Ginninderra Lake," ucapnya Senin 21 Agustus 2023 di sekolahnya. 

Sambung dia, SMAN 3 Kota Banjar akan menerima kunjungan guru dari UC SSC Ginninderra Lake kemungkinan Oktober tahun ini. 

Atau paling lambat Januari 2024 nanti, karena mereka harus mempersiapkan segala sesuatunya hingga dana dari otonom daerah setempat.

BACA JUGA:INI Penyebab Pendaftaran OVO Gagal, Simak Solusinya Dijamin Berhasil

Meski Encang dan Krisma telah kembali, tapi proses pembelajaran dengan sekolah mitra masih berlanjut melalui zoom meeting dan lainnya. 

"Masih berlanjut proses pembelajaran dengan UC College Secondary School Canberra melalui zoom meeting, WhatApps dan aplikasi khusus Padlet," tegasnya. 

Encang sangat kagum dan salut dengan UC College Secondary School Canberra, karena fasilitas di sana sangat lengkap khusus untuk pendidikan. 

Mulai dari jumlah kelas dan gedung yang jumlahnya banyak, terlebih siswa di sana proses belajarnya di ruangan khusus yakni movieng class dengan tujuan agar anak lebih bahagia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: