Fenomena Alam yang Langka Awan Morning Glory yang Masih Menjadi Misteri

Fenomena Alam yang Langka Awan Morning Glory yang Masih Menjadi Misteri

Fenomena Alam yang Langka Awan Morning Glory yang Masih Menjadi Misteri - RADARTASIK.COM--

RADARTASIK.COM - Fenomena Alam yang Langka Awan Morning Glory, Awan Morning Glory adalah Fenomena Alam yang hanya terjadi di australia

Fenomena ini melibatkan pembentukan awan dengan bentuk dan pola yang khas, menyerupai gelombang panjang atau gulungan. 

Meskipun mungkin terlihat seperti sesuatu yang diambil dari kisah fantasi, Awan Morning Glory adalah nyata dan memiliki penjelasan ilmiah yang menarik di baliknya.

Mari kita telusuri lebih dalam tentang fenomena menakjubkan ini.

BACA JUGA:Ancaman Pembunuhan Terhadap Anak Perempuan 12 Tahun di Tasikmalaya Mengundang Perhatian

Awan Morning Glory adalah formasi awan yang panjang dan bergelombang, biasanya terbentuk dalam satu barisan yang teratur. 

Mereka terlihat seperti gulungan awan yang menjalar di langit, dan bisa mencakup ratusan kilometer panjangnya. 

Bentuk dan ukuran Awan Morning Glory dapat bervariasi, tetapi yang paling menonjol adalah kemunculan gulungan awan yang teratur.

Penjelasan ilmiah di balik pembentukan Awan Morning Glory terkait dengan interaksi antara angin dan topografi. 

BACA JUGA:Kenapa Siput Sawah Atau Kijing Berkembang Biak di Sawah Dari Mana Asalnya Kijing? Simak Penjelasan Berikut

Fenomena ini sering kali terjadi di daerah pesisir yang memiliki kondisi khusus, seperti Garnduwa Peninsula di Australia dan Carpentaria Gulf di Queensland. 

Di sini, aliran angin darat dan angin laut berinteraksi dengan pegunungan atau dataran yang lebih tinggi, menciptakan kondisi yang mendukung pembentukan gulungan awan.

Awan Morning Glory terbentuk ketika aliran angin darat yang lebih dingin dan padat bertabrakan dengan angin laut yang lebih hangat dan lembap. 

Ketika angin laut yang lembap dipaksa naik oleh angin darat yang lebih dingin, kondensasi terjadi dan awan terbentuk di lapisan udara yang lebih tinggi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: