Nasi Lemak Spesial dengan Larangan Aneh, Ternyata Ini Alasannya!

Nasi Lemak Spesial dengan Larangan Aneh, Ternyata Ini Alasannya!

Ilustrasi nasi lemak.-Faixal-Pixabay-

Banyak netizen yang mengomentari bahwa makanannya terlihat enak dan sang penjual nasi lemak sangat baik dan ramah.

Karena itulah makanannya selalu habis terjual pada jam makan siang, sehingga disarankan untuk datang lebih awal jika ingin mencicipi nasi lemak dari penjual tersebut.

Nasi lemak merupakan hidangan populer di Singapura yang memiliki sejarah yang menarik.

Nasi lemak berasal dari Malaysia dan menjadi bagian dari budaya masyarakat Melayu di wilayah itu.

BACA JUGA: KH Asep Abdulah Ditetapkan Menjadi Pelaksana Tugas Ketua Umum MUI Kota Tasikmalaya

Namun, setelah Singapura merdeka dari Malaysia pada tahun 1965, hidangan ini tetap menjadi bagian penting dari masakan Singapura.

Setelah merdeka, nasi lemak terus berkembang dan beradaptasi dengan selera lokal Singapura.

Masyarakat Singapura menambahkan berbagai lauk-pauk dan sambal yang berbeda, menciptakan variasi unik dari hidangan ini.

Nasi lemak di Singapura biasanya disajikan dengan nasi yang dimasak dalam santan dan daun pandan untuk memberikan aroma yang khas.

Lauk-pauk seperti ikan bilis (ikan teri) goreng, telur rebus atau mata sapi, sambal udang, ayam goreng, dan acar sering kali menjadi pilihan favorit untuk disajikan bersama nasi lemak.

Hidangan ini menjadi sangat populer di Singapura dan dijumpai di banyak tempat, dari warung pinggir jalan hingga restoran bintang lima.

Nasi lemak dapat ditemukan di hampir semua daerah di Singapura, dan banyak orang menikmatinya sebagai hidangan sarapan, makan siang, atau makan malam.

Seiring waktu, nasi lemak di Singapura telah menghadapi inovasi dan perubahan sesuai dengan selera dan preferensi kuliner masyarakat.

BACA JUGA: Hari ini Ada Penyesuaian Harga BBM Pertamina, Catat Daftarnya

Beberapa penjual mungkin menawarkan variasi modern seperti nasi lemak burger atau nasi lemak dengan berbagai bahan tambahan yang kreatif.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: