Pemecatan Maldini adalah Langkah Pertama AC Milan Menghabisi Simbol Klub, Tonali adalah Buktinya

RADARTASIK.COM - Jurnalis Italia, Marco Bucciantini berpendapat bahwa pemecatan Maldini adalah langkah pertama dalam menghabisi simbol klub AC Milan, dan penjualan Tonali menjadi bukti ketika berbicara kepada SkySport.

Menurutnya, manajemen baru AC Milan lebih mengandalkan data algoritma Moneyball untuk terjun di pasar transfer dibandingkan menjaga pemain yang akan menjadi simbol klub di masa depn.

Bucciantini kemudian menganalisa untuk memuluskan langkah tersebut, mereka harus menghilangkan peran mantan pemain seperti Paolo Maldini yang menjadi direktur teknis AC Milan.

"Penyelesaian hubungan dengan Maldini untuk menghilangkan hambatan pertama yang menghalangi data algoritme untuk bekerja,” ulas Marco Bucciantini dikutip dari MilanNews. 

BACA JUGA:Agen Bantah Langkah Edan AC Milan Datangkan Romelu Lukaku, Cuma Bikin Panas Inter Milan

“Kepergian Maldini memfasilitasi perpisahan dengan kapten masa depan, yaitu Tonali,” paparnya. 

Saya tidak berbicara tentang uang,” tegasnya.

Kepergian Tonali ke Newcastle menjadi pukulan telak kedua bagi penggemar AC Milan yang belum melupakan pemecatan Paolo Maldini.

Maldini dianggap sebagai simbol klub dan menjadi salah satu orang yang membangunkan kembali AC Milan dari jaman kegelapan.

BACA JUGA:Belasan Ribu Rokok Tanpa Pita Cukai Gagal Edar di Tasikmalaya, Penjual Terancam Kurungan Penjara

Kepergian Tonali akan menambah luka terbaru karena ia setuju untuk pindah ke Inggris setelah melihat manajemen AC Milan terbuka untuk menjualnya jika ada tawaran yang cocok.

Awalnya, Tonali menolak untuk pindah dari AC Milan, klub idolanya sejak kecil. 

Namun, ia dikabarkan mengubah pikirannya setelah mengetahui bahwa manajemen baru AC Milan dengan senang hati menjualnya ke Newcastle. 

Meskipun penawaran formal belum terjadi dan persetujuan belum diperoleh, kontak antara kedua klub terus berlanjut. 

Sumber: