CEO Juventus Sebut Larangan Tampil di Eropa Gosip Murahan

RADARTASIK.COM - Francesco Calvo, CEO Juventus sebut larangan tampil di Eropa gosip murahan dan mengatakan kondisi tim sangat solid.

Kabar Juventus dilarang tampil di Eropa musim depan karena kasus Capital Gain dimunculkan oleh media Italia La Gazzetta dello Sport yang berbasis di Milan.

La Gazzetta melaporkan UEFA telah memutuskan untuk melarang Juventus dari semua kompetisi Eropa selama satu tahun.

Larangan tersebut terjadi setelah sidang banding pengadilan Italia mencabut penalti 15 poin Juventus di Serie A.

BACA JUGA:Keren! Labuan Bajo Akan Jadi Tuan Rumah KTT ke-42 ASEAN, Mari Cek Kesiapannya

BACA JUGA:Bek Lawan Disarankan untuk Mematahkan Kakinya di Siaran Langsung, Ini Reaksi Rafael Leao

Namun, Francesco Calvo menyebut berita itu hanya rumor yang dianggap sebagai fakta.

"Kami tidak memiliki berita tentang situasinya, tapi saya juga membaca rumor itu di koran dan diperlakukan seperti fakta, tapi itu tidak lebih dari rumor,” ucapnya dikutip dari Football Italia.

Juventus saat ini berada di posisi ketiga klasemen Serie A dan berhak tampil di Liga Champions musim depan.

Calvo juga menegaskan Juventus tim besar dan tidak bermain di Eropa selama satu tahun tidak akan memengaruhi klubnya.

BACA JUGA:Siap-siap! Besok Keberangkatan Mudik Balik Gratis Naik Kapal Laut Gelombang 2, Jangan Sampai Ketinggalan

BACA JUGA:Francesco Totti Mau Berdamai dengan Luciano Spalletti yang Memaksanya Pensiun di AS Roma

“Juventus sebagai klub sangat solid sehingga kami dapat membuat rencana terlepas dari hasil olahraga musim ini,” tuturnya. 

“Secara alami, bermain di Eropa atau tidak mempengaruhi strategi, terutama ukuran skuat, tapi kami memiliki tujuan tertentu,” pungkasnya.

Sumber: football italia