JITU! Perdana Program Jumpa Hati di Kota Banjar, Beras Jadi Primadona
Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Banjar Yoyon Cuhyon menandatangani peresmian program Jumpa Hati, Jumat 17 Februari 2023.-Cecep Herdi/radartasikmalaya-
BANJAR, RADARTASIK.COM – Hasil petani berupa komoditi beras jadi primadona dalam kegiatan perdana Program Jumpa Hati di Kota Banjar yang digagas Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (Dinas KP3). Program yang dinantikan para petani, pembudidaya dan peternak ini cukup jitu, dimana belum satu jam komoditi ini laris manis diburu para ASN dan masyarakat Kota Banjar.
"Terbukti, baru 45 menit dibuka Program Jumpa Hati, 1,8 ton beras terjual diburu oleh para ASN dan masyarakat sekitar Perkantoran Purwaharja. Total beras yang disediakan sebanyak 3 ton, pun ludes tak tersisa dan menjadi komoditi pertama yang habis," ujar Kepala Dinas KP3 Kota Banjar Yoyon Cuhyon, Minggu 19 Februari 2023.
"Harga yang ditawarkan cukup menarik minat konsumen. Yaitu Rp9.400 untuk beras medium dan Rp11.500 untuk beras premium," ucap Yoyon Cuhyon menambahkan.
Yoyon mengatakan, gerakan pangan murah ini menunjukkan Pemerintah Kota Banjar hadir untuk para petani, pembudidaya dan peternak, dalam hal membantu pemasaran.
BACA JUGA:Frekuensi Bencana Alam Meningkat, Tagana se-Priangan dan Cirebon Latihan Gabungan
Sejumlah hasil produk pertanian yang dipasarkan di antaranya komoditas pertanian unggulan seperti beras, telor, sayuran, buah-buahan dan olahan makanan hasil pertanian.
Gerakan pangan murah tersebut untuk membantu memasarkan hasil pertanian para pejuang pangan di Kota Banjar. Rencananya agenda tersebut akan dilakukan secara berkelanjutan satu kali dalam setiap bulan dengan tujuan agar para ASN bisa berbelanja langsung hasil jerih payah para petani.
"Saat ini sasaran kita prioritas para ASN. Minimal ASN Banjar berasnya dari hasil petani. Kita harap progam beli petani ini bisa berlanjut setiap bulan," katanya.
Sementara itu, Walikota Banjar Hj Ade Uu Sukaesih berharap kegiatan ini terus berlanjut bahkan bisa diselenggarakan dua pekan sekali. Tentunya tempatnya berpindah-pindah agar seluruh PNS dan masyarakat bisa menikmati.
BACA JUGA:Mantap, Sinergitas TNI Polri di Kota Banjar Gotong Royong Perbaiki Jalan bersama Masyarakat
"Ke depan bisa sebulan sekali keliling. Kalau pasarnya bagus bisa dua minggu sekali keliling. Kita berkolaborasi, lama-lama kebutuhan apapun kita, bisa siapkan bukan hanya PNS tetapi semuanya," tutur Hj Ade Uu Sukaesih.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: