Lestarikan Budaya Seni Lengser dan Ambu di Tasikmalaya, Puluhan Siswa SD Ikut Pasanggiri
Pasanggiri Seni Lengser dan Ambu yang diikuti sejumlah peserta didik dari tingkat Sekolah Dasar (SD) di Tasikmalaya.-Foto:Suhendar/radartvtasik-
KOTA TASIK, RADARTASIK.COM - Ikut lestarikan budaya seni lengser dan Ambu di Tasikmalay, puluhan siswa SD ikut pasanggiri.
Pasanggiri Lengser dan Ambu yang diadakan oleh Komunitas Lengser dan Ambu Tasikmalaya ini, menarik perhatian masyarakat.
Puluhan siswa SD perempuan dan laki-laki nampak berdandan dan bergaya seperti Lengser dan Ambu yang biasa menyambut tamu dalam suatu perayaan acara.
Pasanggiri Lengser dan Ambu ini pertama kali dilaksanakan di Tasikmalaya. Salah satu tujuannya untuk melestarikan budaya Sunda yang mulai terlupakan agar tetap ada, khususnya bisa dikenal oleh anak-anak usia dini.
BACA JUGA:Transformasi dan Inovasi Jadi Kunci BNI Cetak Laba Tertinggi Sepanjang Sejarah
Ketua pelaksana sekaligus ketu komunitas Lengser dan Ambu Tasikmalaya, Gunawan Wibisana menyampaikan terima kasih atas perhatian dari seluruh masyarakat.
Dia berharap kegiatan seperti ini bisa rutin dilaksanakan sebagai salah satu ajang untuk pelestarian budaya Sunda.
“Alhamdulillah antusias cukup besar, peserta juga banyak, harapan kami ini bisa terus dilaksanakan berkolaborasi dengan semua pihak untuk melestarikan budaya Sunda kepada anak-anak kita,” ungkapnya.
Pasanggiri Lengser dan Ambu diikuti oleh 60 peserta dari dua kategori. 40 orang katogeri SD dan 20 orang kategori umum.
BACA JUGA:Hibah Salah
Acara dilaksanakan selama dua hari 24-25 Jjanuari 2023 di Gedung Kesenian Tasikmalaya yang dimeriahkan jjuga oleh berbagai pertunjukan seni dan budaya juga bazar aneka makanan tradisional Sunda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: