Pernah Tempatkan Los Blancos di Bawah Golf, Real Madrid Akui Gareth Bale Seorang Legenda

RADARTASIK.COM - Real Madrid akui Gareth Bale seorang legenda setelah sang pemain memutuskan gantung sepatu, padahal ia pernah tempatkan Los Blancos di bawah Golf dan Swedia.

Gareth Bale tidak selalu populer di kalangan penggemar Real Madrid meskipun mencetak 106 gol dalam 258 pertandingan untuk klub.

Apalagi setelah ia membawa bendera bertuliskan "Wales, golf, Madrid dalam pertandingan bersama The Dragons.

Tindakan Bale yang menempatkan Real Madrid dibawah Wales dan golf memicu kemrahan penggemar, ia diangap tidak menghargai rakasasa Spanyol tersebut.

BACA JUGA:Tokcer, Pemain Pinjaman Persib Cetak Gol Penentu, Visi Bermainnya di Atas Rata-Rata

Namun, setelah Gareth Bale mengumumkan gantung sepatu, Real Madrid memberikan penghormatan dan kasih sayangnya kepada mantan pemainnya tersebut.

Gareth Bale bergabung dengan Madrid dari Tottenham pada 2013 dan menghabiskan sembilan tahun di Spanyol, meskipun ia sempat kembali ke Spurs dengan status pinjaman pada 2020-21.

Pemain berusia 33 tahun itu memenangkan tiga gelar LaLiga, satu Copa dey Rey, lima gelar Liga Champions, dan tiga Piala Dunia Klub selama waktunya di Santiago Bernabeu.

Namun, setelah memutuskan pensiun, Los Blancos memposting pernyataan di situs web mereka untuk mengenang mantan penyerang asal Wales itu.

BACA JUGA:Napoli Jadi Favorit, Davide Calabria Yakin AC Milan Akan Petahankan Scudetto Musim Ini

"Menyusul pengumuman Gareth Bale bahwa dia akan pensiun dari sepak bola profesional, Real Madrid CF ingin mengucapkan terima kasih, kekaguman dan kasih sayang untuk legenda sejati klub kami dan permainan dunia," bunyi pernyatan resmi Real Madrid dikutip dari Livescore.

"Gareth Bale adalah bagian dari tim kami selama salah satu periode paling sukses dalam sejarah kami. Dia akan selalu dikenang karena keterlibatannya dalam beberapa momen paling luar biasa dalam satu dekade terakhir,” lanjut pernyataan Madrid.

“Termasuk penampilan tak terlupakan di final Copa del Rey 2014, gol krusialnya di final Liga Champions 2014 di Lisbon dan dua golnya di final Liga Champions 2018, terutama tendangan salto yang akan hidup selamanya di pikiran pecinta sepak bola di seluruh dunia,” tambah pernyatan klub.

“Namanya akan selamanya melekat pada sejarah klub kami dan legendanya. Semoga beruntung, Gareth, dan semua yang terbaik untukmu dan keluargamu," pungkas pernyataan Real Madrid.

Sumber: livescore