Pesan Perpisahan Legenda AC Milan untuk Pele: Terima Kasih Telah Membawa Brasil ke Empat Penjuru Dunia

Pesan Perpisahan Legenda AC Milan untuk Pele: Terima Kasih Telah Membawa Brasil ke Empat Penjuru Dunia

Gianni Rivera bersama Pele -Tngkapan layar Facebook Gianni Rivera-

RADARTASIK.COM - Pesan perpisahan legenda AC Milan untuk Pele sangat menyentuh dengan menuliskan di Instagram: "Terima kasih telah membawa Brasil ke empat penjuru dunia”.

Ricardo Kaka menjadi salah satu legenda AC Milan dan pemain Brasil yang memberikan penghormatan untuk Pele di media sosial.

Mantan bintang Rossoneri tersebut turun di Instagram dengan menuliskan: "Terima kasih, Raja. Sebagian besar sejarah olahraga yang sangat saya cintai ini ditulis oleh Anda.” 

“Terima kasih telah membawa nama Brasil ke dunia. Empat penjuru dunia. Anda telah memikat, menggerakkan, dan menyentuh hati kami, di mana Anda akan tinggal selamanya,” lanjutnya. 

BACA JUGA:Pengakuan Mengejutkan Matia Caldara yang Bisa Beli Rumah Ketika Dikontrak AC Milan: Saya Menyesal Selamanya

“Belasungkawa saya untuk keluarga. Selamanya Raja Pele," tulis Kaka.

Legenda AC Milan Lainnya, Gianni Rivera percaya Pelè adalah yang terhebat sepanjang masa dengan mengatakan “Jika sepak bola tidak ada, dia akan menciptakannya, dia bahkan seorang penjaga gawang yang baik.”

Gianni Rivera pernah menghadapi Pele bersama Brasil Final Piala Dunia 1970 di Meksiko saat Italia kalah 4-1 kala itu.

“Saya selalu menganggapnya sebagai yang terhebat sepanjang masa,” tulis Rivera.

BACA JUGA:Cerita Panucci Saat AC Milan Bantai Barcelona di Liga Champions: Saya Matikan Stoichkov, Pemenang Ballon d'Or

“Dia tahu bagaimana menggunakan kakinya dengan cara yang sama, dengan kepekaan dan kekuatan yang sama. Jika sepak bola tidak ada, dia pasti akan menciptakannya,” pujinya.

“Kami berhubungan baik dan saya sangat sedih karena kematiannya. Tampaknya tidak berguna untuk memeringkatnya dan pesepakbola hebat lainnya,” tutur Rivera soal perdebatan siapa pemain terbaik di dunia.

“Altafini pernah mengatakan kepada saya bahwa Pele bahkan bagus bahkan ketika menjadi penjaga gawang! Suatu hari, sebelum berlatih dengan Santos, dia berpura-pura menjadi penjaga gawang baru yang ingin dipekerjakan,” ungkapnya.

“Tidak ada yang menyadari bahwa itu Pele dan dia menyelamatkan semua tembakan dari tepi kotak penalti. Itu cukup untuk mengetahui siapa dia,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: