Mantap! CNG Jadi Pengganti Solar di Pembangkit Listrik, Bisa Hemat Rp 2,5 Miliar Per Hari
Penggunaan CNG jadi pengganti solar di pembangkit listrik bisa hemat Rp 2,5 miliar per hari. Foto: esdm--
Adapun, 3 jenis BBM bersubsidi yaitu Premium atau RON 88, Pertalite atau RON 90 dan Solar.
Apakah CNG pengganti Pertalite dan solar sudah dijual bebas saat ini?
BACA JUGA: Menolak Memberi Tanda Tangan, James Cameron Dicemooh di Pemutaran Perdana Film Avatar 2
Pertamina telah melakukan berbagai pengujian CNG untuk sepeda motor, mobil hingga perahu nelayan.
Dengan kualitas yang miri LVG, CNG mempunyai tekanan yang jauh lebih tinggi dari LGV.
Jadi, hasil dari pembakaran LGV setara dengan RON 98.
Kualitas pembakaran LVG juga mempunyai tekanannya berkisar antara 8-12 bar, sedangkan CNG mempunyai tekanan mencapai 200 bar.
Jadi, CNG memang dahsyat. Namun, kualitas CNG pengganti Pertalite membutuhkan penanganan lebih baik. Tentunya agar memiliki keamanan saat pengaplikasiannya di kendaraan.
Saat ini, Pertamina menyiapkan tangki CNG pengganti Pertalite dari baja.
Tangki CNG berukuran 14 x 53 cm. Dengan demikian CNG dapat ditempatkan dengan mudah di sepeda motor tanpa mengurangi kenyamanan dalam berkendara.
Harus diketahui, CNG bahan bakar gas yang dibuat dengan melakukan kompresi metana (CH4) yang diekstrak dari gas alam ini telah dignakan oleh beberapa negara.
Di Indonesia, CNG dipakai untuk bus Transjakarta.
CNG Pengganti Pertalite Lebih Irit 55 Persen
M Haryo Yunianto, Direktur Utama PGN mengatakan penggunaan CNG sebagai pengganti bensin lebih irit 55 persen dibanding dengan Pertalite.
Dalam penggunaannya, CNG pengganti BBM tidak perlu melakukan perubahan signifikan terhadap sistem bahan bakar kendaraan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: disway.id