Penyebab Kompleks Balai Kota Bandung Terbakar Menurut Dugaan Saksi, Ada yang Sudah Diamankan Polisi

 Penyebab Kompleks Balai Kota Bandung Terbakar Menurut Dugaan Saksi, Ada yang Sudah Diamankan Polisi

Balai Kota Bandung kebakaran. Api dan asap tebal terlihat membumbung tinggi.-Tangkapan layar/radartasik.comm-

Namun tiba-tiba terdengar suara seperti ada orang yang menggeser barang. Ketek…kretek.

“Pas saya lihat ke atas sudah ada api,” ujar staf Bappelitbang Kota Bandung terbakar, Pratama kepada wartawan di sekitar lokasi kebakaran.

Pratama mengaku kaget saat melihat api. Apalagi api tersebut sudah terlihat sudah sangat dekat di atas kepalanya.

“Api…api di sudah di atas. Sudah sejengkal (di atas) saya, terus saya keluar,” ujarnya dengan suara cepat.

Dengan baju seragam PNS-nya yang basah, Pratama melanjutkan kesaksiannya.

Saat pertama kali dia melihat api, api tersebut tidak besar. Namun hanya dalam waktu sekitar 5 menit api cepat membakar atap gedung Bappelitbang Kota Bandung yang terbuat dari sirap atau kayu dan serabut.

“(Prosesnya) ada 5 menit,” ujarnya. 

Komputer dan Berkas di Bapelitbang Kota Bandung Hangus Terbakar

Diona Apriliana, salah seorang saksi mata, yang juga Kasubag Umum dan Kepegawaian Bapelitbang menuturkan, api awalnya terlihat di atap lantai 2 gedung Bapelitbang tepatnya di bagian Litbang sekitar pukul 10.00 WIB.

"Awalnya anak-anaknya sudah ramai. Saya mendengar anak-anak teriak 'api, api, api!' Sebelumnya saya melihat di atap sudah ada bunyi gemuruh. Tak lama dari sana yang lain saya suruh turun saya paling terakhir," katanya di Balai Kota, Senin 7 November 2022. 

Kata Diona Apriliana, atap sudah mulai doyong ke bawah, dan api sudah mulai menjalar di atap gedung Bapelitbang Kota Bandung.

"Di atap itu sudah doyong ke bawah dan sudah ada api semua. Prediksi saya, di atas sudah terbakar semua, makanya saya minta semua dievakuasi," ujar Diona Apriliana.

Diona Apriliana mengungkapkan, saat kejadian memang sedang ada perbaikan atap di Gedung Bapelitbang Kota Bandung. Diduga api berasal dari aktivitas perbaikan itu.

"Memang kita sedang ada perbaikan atap, saya tidak tahu pekerjaannya seperti apa. Ada yang sedang bekerja di atas," ungkap Diona Apriliana.

Menurut Diona, seluruh karyawan telah berhasil dievakuasi saat kebakaran terjadi. Namun dokumen dan peralatan kerja lainnya belum sempat dievakuasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: jabarekspres.com