AS Roma 1 vs Real Betis 2: Mourinho Sebut AS Roma Memiliki Lebih Banyak Peluang

AS Roma 1 vs Real Betis 2: Mourinho Sebut AS Roma Memiliki Lebih Banyak Peluang

Jose Mourinho--Twitter

RADARTASIK.COM - Jose Mourinho sebut AS Roma memiliki lebih banyak peluang dibandingkan Real Betis saat takluk 1-2 di kandang dalam lanjutan Liga Europa. 

Mourinho menegaskan AS Roma layak mendapatkan hasil imbang, dan takluk di kandang membuat AS Roma turun ke posisi ketiga dengan 3 poin, selisih 6 poin dari pemuncak klasemen Real Betis.

"Betis memiliki lebih banyak kualitas teknis, terutama di babak pertama, namun kami memiliki lebih banyak peluang dan itu adalah kontradiksi dari permainan yang menyakiti kami, karena kami memiliki peluang untuk mencetak gol," kata Mourinho kepada Sky Sport Italia.

“Sangat mudah untuk mengenali bahwa mereka adalah tim dengan kualitas tinggi yang menyebabkan kami bermasalah di babak pertama,” lanjutnya.

BACA JUGA:Hoaks, Dedi Mulyadi Meninggal Dunia Diracun, Begini Fakta Sesungguhnya

“Tetapi setelah itu, semua peluang menjadi milik kami. Zaniolo membentur mistar gawang, Bravo melakukan penyelamatan, kami menyia-nyiakan dua peluang luar biasa, terutama dengan Cristante,” sesalnya

Mourinho menyesali hasil akhir pertandingan karena AS Roma memiliki lebih banyak peluang dibandingkan Real Betis, menurutnya AS Roma layak mendapatkan mendapatkan hasil imbang. 

“Saya pikir hasil imbang akan menjadi hasil yang logis dan Betis sangat senang mencetak gol pada akhirnya,” ungkapnya.

AS Roma unggul terlebih dahulu melalui titik penalti Paulo Dybala di menit ke-34, Real Betis membalikkan keadaan lewat Guido Rodriguez dan Luiz Henrique.

BACA JUGA:Akhirnya Terungkap 2 Polisi yang Perintahkan Tembak Gas Air Mata dalam Stadion Kanjuruhan

Untuk melengkapi malam yang membawa petaka itu, Zaniolo diusir dari lapangan karena mendapatkan kartu merah.

Pada gol kemenangan, Luiz Henrique diizinkan untuk melompat relatif tidak terganggu, karena Leonardo Spinazzola tampaknya menganggap umpan silang melewati mereka.

Saat dimintai komentar soal kartu merah Zaniolo atas tendangannya ke arah lawan, Mourinho mengaku tidak tahu.

“Saya tidak melihat, asisten ada di sana dan melihat. Sayang sekali dia tidak melihat kartu kuning untuk Pezzella, yang seharusnya diusir. Saya tidak melihat, tapi Zaniolo pasti melakukan sesuatu,” aku Mourinho.

“Kami berbicara tentang tim yang lelah, yang berusaha untuk menang, Matic mampu menekan dan Spinazzola tidak bisa, jadi mereka menemukan ruang di belakang. Saya pikir itu adalah kesalahan yang berasal dari kelelahan,” jelas Mourinho.

“Itu menyakitkan, karena meskipun itu bukan penampilan yang bagus, tim tidak pantas kalah,” ungkap Mourinho.

Kekalahan dari Real Betis sangat mengejutkan, karena AS Roma tidak terkalahkan di Stadio Olimpico dalam turnamen ini sejak Februari 2017 dan mengakhiri 13 pertandingan kandang Liga Europa berturut-turut tanpa kekalahan.

“Saya pikir saat ini finis di puncak bukanlah tujuan, Betis memiliki sembilan poin, mereka akan bermain melawan Helsinki di kandang. Jadi sekarang tujuannya adalah untuk finis kedua, bahkan dengan risiko menghadapi tim yang tersingkir dari Liga Champions di babak play-off,” terang Mourinho.

“Saya masih lebih suka melanjutkan kompetisi daripada finis ketiga dan masuk ke Liga Konferensi, jadi itulah tujuannya,” pungkas Mourinho dikutip dari Football Italia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: football italia