Perhatikan Rute Jalan Ahmad Yani Berubah, Jembatan Ciloseh Nyaris Roboh
Tanda peringatan pengalihan arus sebelum melintasi Jembatan Ciloseh di Jalan Ahmad Yani, Rabu 14 September 2022 sore. - Rezza Rizaldi-radartasik.disway.id
TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Polres Tasikmalaya Kota telah melakukan rekayasa lalu lintas di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya, karena Jembatan Ciloseh nyaris roboh dampak bencana alam.
Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Aszhari Kurniawan melalui Kasat Lantas, AKP Anaga Budiharso mengatakan, rekayasa lalu lintas dilakukan mengingat kondisi fisik jembatan rusak akibat bencana alam.
Dengan begitu, kendaraan yang diperbolehkan melintas jenis roda 2 atau roda 4.
"Jalan Ahmad Yani hanya boleh dilalui oleh kendaraan roda 2 dan roda 4 saja," ujarnya, Rabu 14 September 2022.
BACA JUGA:Kendaraan Berat Non Penumpang Jangan Melintas! Jembatan Ciloseh Jalan Ahmad Yani Teracam Roboh
Melalui rekayasa lalu lintas saat ini, kendaraan dari arah Ciamis tidak diperkenankan belok kiri mengarah ke Pasar Pancasila.
grafis satlantas--
Sehingga kendaraan dari Simpang Cador hanya dianjurkan ke Jalan Moh. Hatta dan Simpang Lima.
“Untuk mengurangi kepadatan arus lalu lintas di Jalan Ahmad Yani, kami gelar personel di simpang 4 Padasuka untuk mengurai kepadatan dengan cara pengalihan arus melalui Jalan Letkol Komir Kartaman (Lengkong, Red)," terangnya.
Sebelumnya diberitakan, guyuran hujan deras yang terjadi Minggu 11 September 2022 malam, tak hanya menyebabkan bencana alam banjir dan longsor.
BACA JUGA:Hindari Jalan Ahmad Yani Kota Tasikmalaya, Jembatan Ciloseh Terancam Roboh
Jembatan Ciloseh atau Jagal di Jalan Ahmad Yani, Kampung Lengkongwetan, Kelurahan Lengkongsari, Kecamatan Tawang longsor dan tergerus arus air yang deras.
Menurut keterangan warga setempat, kejadian ini terjadi Senin 12 September 2022 dini hari sekira pukul 03.00 WIB. Saat itu debit air Sungai Ciloseh tengah tinggi akibat guyuran hujan deras sejak Minggu sore.
"Jembatan Ciloseh di Jalan Ahmad Yani itu longsor sebagian di pinggirnya. Semalam jam 03.00 WIB tergerus air sungai," ujar Abah Dodi Sulaeman (70), warga setempat, Senin sore.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: