Kisah Warsini, Tukang Bubur Bisa Naik Haji setelah 12 Tahun Menanti

MAKKAH, RADARTASIK – Jemaah haji asal Balikpapan, Kalimantan Timur ini bisa jadi panutan. Perempuan bernama Warsini, adalah pedagang bubur yang naik haji pada penyelenggaraan haji 1443 H/2022 M.

Perempuan berusia 60 tahun itu harus menunggu 12 tahun untuk bisa naik haji. 

Warsini adalah perempuan kelahiran Kediri, Jawa Timur. Sejak muda, ia merantau ke Balikpapan. Setelah suaminya berhenti sebagai karyawan perusahaan, Warsini memutuskan berjualan bubur.

BACA JUGA:Luar Biasa! Hasil Nabung Sehari 20 Ribu, Tukang Pulsa Bisa Naik Haji

Mulai bubur kacang ijo, bubur ketan item, dan bubur sumsum dibantu suami. Saat memulai usahanya itu anak-anaknya masih kecil.

Cita-citanya ingin naik haji, sebetulnya sudah tertancap sejak dirinya masih muda. Dengan begitu, ia menyisihkan penghasilannya sejak bertahun-tahun.  

“Sehari-hari saya jualan bubur kacang ijo, bubur ketan item, bubur sumsum, saya yang jualan, suami bantu-bantu. Dulu suami pernah kerja di perusahaan, sudah berhenti, sementara anak masih kecil-kecil,” tutur Warsini saat ditemui di sela pelepasan jemaah pertama pulang ke Tanah Air, Kamis 15 Juli 2022, malam, dikutip dari kemenag.go.id, Minggu 17 Juli 2022.

BACA JUGA:Kembali ”Naik Haji” ke Bromo Setelah Dua Tahun Tertunda

“Penghasilan dari jualan bubur tak tentu, tapi setiap harinya saya sisihkan untuk nabung pergi haji. Cita-cita saya sejak muda, pergi haji,” sambungnya.

Ibu beranak tiga dan sudah memiliki cucu ini, sejak  memulai usahanya sudah mencanangkan program Jumat Berkah. 

Pada hari-hari biasa, setiap porsi buburnya dihargai Rp7.000. Berbeda pada setiap hari Jumat, satu porsi bubur dijual Rp5.000. 

Ia bahkan tidak khawatir rugi untuk menggratiskan buburnya bagi orang yang tidak punya uang.

“Jumat Berkah ini sudah saya lakukan sejak memulai usaha ini. Saya cari berkahnya dengan menurunkan harga jualan saya,” ujar wanita yang selalu melafalkan kalimat syukur saat berbincang.

BACA JUGA:11 Tahun Menanti, Jemaah Haji Termuda Kabupaten Tasik Berangkat ke Tanah Suci, Bupati: Saya Berangkat 3 Juli

Sumber: kemenag.go.id