Gerindra Kabupaten Tasikmalaya Siap Daftar ke KPU 1 Agustus

Gerindra Kabupaten Tasikmalaya Siap Daftar ke KPU 1 Agustus

KABUPATEN TASIKMALAYA, RADARTASIK – Dewan Perwakilan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Tasikmakaya siap mendaftar pada 1 Agustus 2022 ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk verifikasi partai politik.

Ketua DPC  Partai Gerindra Kabupaten Tasikmalaya Haris Sanjaya mengatakan,  saat ini seluruh struktur pengurus mulai DPC, PAC hingga perwakilan tingkat ranting hadir dalam konsolidasi mengahadapi tahun politik 2024 mendatang. 

Konsolidasi dilakukan dalam mempersiapkan verifikasi partai politik yang akan dilakukan KPU pada awal Agustus 2022 mendatang. 

BACA JUGA:Mantan Pengurus PKB Gabung Gerindra, Haris Sanjaya Terus Konsolidasi Sambut Pemilu 2024

"Komitmen saya dan DPC, bahwa selain soal kebutuhan jangka panjang 2024, ada even Nasional pemilu yang didalamnya Pileg dan Pilpres, kemudian Pilkada. Dua kepentingan ini menjadi tugas kami. Lantas yang paling mendesak adalah soal verifikasi parpol, dimana syarat minimal kepengurusan di tingkat kecamatan terisi 50 persen dan KSB-nya (Ketua-Sekretaris-Bendahara) ber-KTP dan ber-KTA," beber dia kepada wartawan.

Haris menyampaikan hal tersebut bertepatan acara silaturahmi dan konsolidasi Partai Gerindra Kabupaten Tasikmalaya yang digelar di Primajasa Exibition Centre Jalan Bojongkoneng, Singaparna, Selasa 12 Juli 2022.

Konsolidasi  tersebut menurutnya untuk percepatan internal partai hingga 100 persen dan sudah ditandatangani oleh DPC dan DPD Partai Gerindra Jawa Barat.

BACA JUGA:Eks Kader dan Pengurus PKB Kabupaten Tasikmalaya Tetap Bersama Haris Sanjaya, Mereka Merapat ke Gerindra 

Dengan begitu, pada 1 Agustus mendatang pihaknya sudah siap mendaftar ke KPU.

“Kesiapannya bukan hanya minimal, tetapi semuanya ter-SK-kan. Pada intinya kami sudah siap mendaftar ke KPU," kata Haris.

Menurut dia, kepengurusan di tingkat DPC dan PAC tidak banyak perubahan. 

Ia mengklaim, kepengurusan baru hanya mencapai 30 persen saja. Sementara sisanya masih orang lama kader Partai Gerindra dan dirinya menghormati pengurus lama.

"Saya kira hanya 30 persen saja yang baru. Paling ada sekretaris atau bendaharanya yang baru, sementara untuk ketua PAC hanya 6 orang saja yang baru, sisanya masih orang lama," jelas Haris.

BACA JUGA:Kader Gerindra Puji Langkah Airlangga Hartarto Bangun Koalisi Indonesia Bersatu

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: