Apaan Tuh Long Covid-19

Apaan Tuh Long Covid-19

BELAKANGAN muncul istilah B117. Sebutan bagi varian baru virus corona. Itu dari sisi mutasi virus. Sedangkan dari varian gejala ada yang disebut long Covid-19.
Apaan tuh?
Ini penjelasan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Selasa (09/03/2021).
Menurut dia, long Covid-19 kondisi merupakan gejala sakit berkepanjangan yang diderita pasien penyintas meski sudah dinyatakan negatif berdasarkan hasil tes.
Secara umum, penderita Covid-19 akan sembuh dalam waktu 2 sampai dengan 6 minggu. Akan tetapi, untuk beberapa penyintas akan merasakan efek berkepanjangan paska kesembuhan.
”Harap dijadikan catatan bahwa mereka yang menderita long Covid-19, tidak akan menularkan gejala yang sama ataupun virus kepada mereka yang berada di sekitarnya," jelas dia.
Center for Disease Control and Prevention (CDC) di Amerika Serikat, telah mengamati beberapa gejala berkepanjangan yang dirasakan para penderita long Covid-19.
Diantaranya kelelahan, sulit bernafas, batuk, sakit persendian, dan sakit dada. Gejala lain yang mungkin ditemui adalah kesulitan berpikir dan berkonsentrasi atau sering disebut sebagai brain fog, depresi, sakit pada otot, sakit kepala, demam dan jantung berdebar.
Terdapat juga temuan komplikasi medis meskipun jarang terjadi. Dan kemungkinan menjadi penyebab masalah kesehatan berkepanjangan di beberapa penyintas Covid-19.
Masalah ini tampak memengaruhi sistem organ tubuh yang berbeda, antara lain jantung, terjadi pembengkakan otot jantung, pernafasan yang menyebabkan masalah fungsi paru-paru, kerusakan ginjal akut, gatal-gatal dan rambut rontok, masalah indera penciuman dan perasa.
Dia menyatakan temuan ini seharusnya disikapi masyarakat dengan waspada. Karena hal ini adalah dampak negatif bagi kesehatan yang tidak hanya dirasakan pada penderita komorbid, tetapi juga orang yang berusia cukup muda bahkan tidak menderita komorbid apa pun.
Dengan adanya temuan-temuan terkait Covid-19, Wiku berharap bagi masyarakat yang bersikap acuh, bahkan tidak percaya agar dapat menimbang lagi caranya beraktivitas.
Untuk masyarakat jika ada yang merasakan gejala-gejala seperti Covid-19, kata dia, agar segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat. 
Dia menambahkan masyarakat seharusnya mengerti bahwa Covid-19 itu dapat dihindari. Caranya? Cukup mudah? Menerapkan protokol kesehatan yang disarankan para ahli. (c19/lan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: