Begini Kronologi Pemabuk Pukuli dan Mencekik Polisi Saat Diperiksa
Reporter:
tiko|
Jumat 11-03-2022,20:00 WIB
Radartasik.com, KOTA TASIK - Pemuda inisial A (30) alias Unyil, warga Kecamatan Cibeureum, Kota Tasikmalaya, nekat mencekik dan memukuli penyidik anggota Kepolisian saat diperiksa di Polsek Cihideung Polres Kota (Polresta) Tasikmalaya, Kamis (10/03/22).
Katreskrim Polresta Tasikmalaya AKP, Agung Tri Poerbowo menyampaikan, korban yang dipukul adalah salah satu anggota Kepolisian yang bertugas di Polsek Cihideung.
Agung menerangkan, saat pemeriksaan, pelaku diketahui sedang dalam kondisi mabuk. Mulanya pria itu bersama teman-temannya dibubarkan sehari sebelumnya saat hendak membeli miras di wilayah Kecamatan Cihideung.
Diduga pelaku tak menerima langsung berupaya menyerang anggota Kepolisian saat melakukan tugas razia penyakit masyarakat. Aksi penyerangannya kali itu bisa diamankan petugas, sehingga pelaku diamankan ke Polsek Cihideung.
Nah, saat diperiksa di Polsek Cihideung, pelaku malah mengamuk dengan mencekik dan memukuli penyidik yang sedang memeriksanya di ruang Reskrim Polsek Cihideung.
"Saat di Polsek Cihideung ketika diperiksa melakukan penyerangan memukuli polisi yang memeriksa dan mencekik polisi. Beruntung polisi lain segera datang karena polisi yang dipukul berteriak dan akhirnya (pelaku) diamankan anggota lainnya di sana," terangnya.
Kasusnya Sepele
Sementara aksi pemukulan terhadap warga Kecamatan Cibeureum terjadi saat pelaku diminta memindahkan motornya karena menghalangi jalan. Tak terima dengan permintaan warga yang juga korban, pelaku langsung memukuli korban sampai babak belur.
Korban pun langsung melapor ke polisi dan sempat mendapatkan penanganan Polsek Cibeureum. "Kalau yang di Cibeureum, terduga pelaku ini diminta mindahin motornya karena menghalangi motor korban di teras rumah kontrakan korban. Korban pun dipukuli," kata kasat reskrim.
Sampai saat ini pelaku sudah diamankan di Polresta Tasikmalaya. Polisi pun masih menyelidiki dan mengumpulkan bukti-bukti terkait aksi mengamuk pria tersebut.
"Diduga pelaku dalam kondisi mabuk, sekarang sudah kita amankan guna proses hukum selanjutnya," tukasnya. (rezza rizaldi / radartasik.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: