Gara-gara Kesal Terus Ditanyai Soal Keberadaan Kunci Motor, Adik Tega Bakar Kakak Kandung hingga Tewas
Reporter:
radi|
Selasa 08-03-2022,14:20 WIB
Radartasik.com, ASAHAN — Persoalan sepele kadang kala bisa membuat nyawa seseorang melayang. Seperti halnya yang terjadi dengan kakak beradik di Kabupaten Asahan, Sumatera Utara ini.
Kapolres Asahan AKBP Putu Yudha Prawira menjelaskan peristiwa sadis tersebut terjadi pada 1 Maret 2022 sekira pukul 09.00 WIB. Kejadian berawal saat pelaku GS yang menggunakan sepeda motor Honda Vario pergi membeli BBM jenis
Pertalite ke sebuah SPBU. Setelah itu, pelaku menyimpan sepeda motor metik tersebut di dapur, dan membantu bapaknya yang sedang memperbaiki atap rumah.
Namun ketika rintik hujan mulai turun, sang bapak meninggalkan GS untuk menjemput anaknya yang lain di sekolah. Sementara, pelaku melanjutkan pekerjaan lainnya, yaitu mengecat kamarnya.
Nah, saat itulah sang kakak datang menanyakan dimana kunci sepeda motor yang tadi dipakai pelaku. Pertanyaan itu dijawab sang
adik dengan kata lupa. Rupanya jawaban tersebut tidak memuaskan sang kakak, hingga ia pun kembali bertanya kepada adiknya tersebut.
“Ketika pelaku sedang mengecat kamarnya. Pelaku didatangi oleh korban sambil menanyakan dimana kunci sepeda motor Vario yang tadi dipakai. Pelaku pun lantas mengatakan 'aku lupa, cari lah di situ'. Karena korban berulang kali menyakan soal kunci motor itu, membuat pelaku kesal,” ujar Kapolres.
Dikuasai emosi yang membuncah dan tidak lagi memandang orang yang sedang bicara dengannya adalah kakaknya, pelaku lantas mengambil BBM jenis
Pertalite yang sempat dibelinya dan disimpan di dapur. Kemudian pelaku mendatangi korban atau kakaknya yang sedang duduk di kursi sofa di ruang tamu rumah, dan seketika menyiramkan
Pertalite tersebut ke tubuh korban.
“Pelaku kemudian mengambil selembar kertas dari lemari, lalu menyalakan kompor api di dapur. Dia lantas mendatangi korban dengan membawa api pada kertas, dan melemparkan kertas api tersebut kepada korban,” terang AKBP Putu.
Seketika api pun membakar tubuh korban. Melihat kakaknya mulai terbakar api, ternyata pelaku ikut panik dan berusaha mengambil air ke kamar mandi untuk memadamkan api ditubuh kakaknya tersebut sambil dibantu ibu dan
adik adiknya yang saat itu berada di lokasi kejadian.
Setelah api yang membakar tubuh korban berhasil dipadamkan, oleh keluragnya korban pun langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Kisaran untuk mendapatkan pertolongan medis. Karena luka bakar yang dialami korban cukup parah, pada hari Jumat (04/03/2022) sekira pukul 24.00 WIB korban dirujuk ke Rumah Sakit Bina Kasih Medan untuk mendapatkan perawatan lebih intensif.
Namun takdir berkata lain, selang dua hari menjalani perawatan korban meninggal dunia. “Korban dinyatakan meninggal dunia pada hari Minggu tanggal 6 Maret 2022 sekira pukul 13.00 WIB,” sebut Kapolres.
Dua jam setengah setelah meninggalnya korban, polisi kemudian menangkap pelaku di rumahnya di Jalan Cendrawasih Kelurahan Lestari Kecamatan Kisaran Timur Kab. Asahan.
“Pada hari Minggu tanggal 6 Maret 2022 sekira 15.30 wib anggota kami berhasil mengamankan pelaku di rumahnya,” kata Kapolres.
Selain mengamankan pelaku, polisi juga turut menyita barang bukti berupa 1 botol air mineral kosong bekas menyimpan bahan bakar minyak jenis
Pertalite dan 1 unit sofa warna merah bekas terbakar. Saat ini, pelaku ditahan dan masih menjalani pemeriksaan oleh petugas pepenyidik di Polsek Kota Kisaran. (*/nin/pojoksumut)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: