Antre Bantuan BPNT, Lansia di Ciamis Pingsan
Reporter:
syindi|
Senin 07-03-2022,14:40 WIB
radartasik.com,
CIAMIS - Ikah (57),
lansia warga Desa Sukamaju Kecamatan Baregbeg diketahui
pingsan saat antre pencairan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dari Kantor
Pos, Sabtu (5/3/2022) pagi.
Hal itu diungkapkan Ketua Badan Usaha Milik
Desa (BUMDes) Sukamaju Asep Kusyana kepada Radar, Minggu (6/3/2022).
Kata
dia,
lansia yang terjatuh pingsan itu diduga kelelahan dan sedang tidak
sehat saat mengantre bantuan yang disalurkan oleh Kantor Pos. “Mungkin
karena kelelehan dan kepanasan saat nunggu antrean, apalagi katanya
warga tersebut sedang tidak sehat,” ujarnya.
Asep
menambahkan, dia yang mewakili kepala desa bahwa penyaluran BPNT melalui
Kantor Pos dinilai kurang efektif, terlebih jika menyebabkan antrean
bahkan sampai ada warga yang jatuh pingsan.
“Kalau sebelumnya
menggunakan KKS tidak ada keluhan dari warga, sekarang pembagian melalui
Kantor Pos mungkin karena harus mengantre kemudian yang banyak dapat
bantuan itu
lansia nah itu kelemahan-kelemahan yang sekarang,” ungkap
dia.
Idris (29), salah satu penerima bansos mengatakan
regulasi percepatan penyaluran BPNT yang diubah ke BST dinilainya
terlalu berbelit tidak seperti sebelumnya. Di mana warga harus antre
menunggu panggilan dari pihak Kantor Pos untuk mengambil uang dan bahkan
bisa sampai berjam-jam.
“Berharap agar pembagian berjalan seperti
semula yakni menggunakan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS). Justru saya
maunya seperti di awal, tidak ribet seperti sekarang ditambah harus
menunggu sangat lama, kalau untuk sekarang terlalu ribet toh tujuannya
juga sama untuk dibelanjakan sembako,” harap Idris warga Dusun
Bangunsirna Kecamatan Baregbeg Kabupaten
Ciamis.
“Saya
lebih enak pakai aturan yang pertama, yaitu datang ke agen sembako
langsung diterima jadi tidak harus antre lagi dan berdesakan seperti
saat ini,” pungkasnya.
(isr)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: