Pentagon: Pasukan AS Tidak Akan Berperang di Ukraina

Pentagon: Pasukan AS Tidak Akan Berperang di Ukraina

Radartasik.com, Prajurit Amerika tidak akan berperang di Ukraina jika Rusia memutuskan untuk menyerang, menurut juru bicara Pentagon John Kirby, ketika berbicara kepada MSNBC.

Tindakan Kirby untuk menanggapi pernyataan Presiden Joe Biden pekan lalu bahwa tentara Amerika akan diterbangkan ke Kiev untuk mengevakuasi warga AS yang berada di Ukraina.

“Presiden telah menjelaskan dengan sangat jelas bahwa pasukan AS tidak akan berperang di Ukraina,” kata Kirby.

“Jika kami menempatkan pasukan Amerika di sana, itu di bawah misi membantu mengevakuasi orang Amerika dan tentu saja meningkatkan kemungkinan bahwa pasukan Amerika dan pasukan Rusia akan saling berperang.”

Menurut Kirby, situasi itu akan membuat situasi dimulai ke tingkat yang sama sekali baru.

Juru bicara Pentagon juga menekankan bahwa warga AS di Ukraina masih memiliki kemampuan untuk meninggalkan negara itu dan mendesak mereka semua untuk melakukannya.

Sebelumnya pernyataan serupa yang dibuat oleh Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan pekan lalu, yang mendorong semua orang Amerika “untuk segera pergi.”

“Kami ingin memperjelas hal ini: Setiap orang Amerika di Ukraina harus pergi sesegera mungkin,  dalam 24 hingga 48 jam ke depan,” Ungkap Jake Sullivan.

“Kami jelas tidak bisa memprediksi masa depan. Kami tidak tahu persis apa yang akan terjadi. Tetapi risikonya sekarang cukup tinggi dan ancamannya sekarang cukup mendesak sehingga penting melakukan tindakan hati-hati .” Lanjutnya dikutip dari Russian Today.

Sebelumnya sebuah jajak pendapat yang diterbitkan oleh The Economist/YouGov mengungkapkan bahwa hanya 13% orang dewasa AS percaya itu akan menjadi “ide yang baik” untuk mengerahkan pasukan  memerangi Rusia di Ukraina.

Mayoritas pemilih (55%) menentang intervensi apa pun. Namun, mereka yang disurvei lebih mendukung tindakan lain, seperti sanksi (50%), bantuan keuangan (42%), dan pengiriman senjata (38%). (sal)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: