Saluran TV Meminta Maaf Karena Menayangkan Film Zombie Day of The Dead Yang Dilarang

Radartasik.com, Saluran TV Arte yang berbasis di Strasbourg telah mengeluarkan permintaan maaf setelah secara tidak sengaja menyiarkan versi yang tidak dipotong dari film horor klasik tahun 1985 Day of the Dead karya sutradara film Amerika George Romero.

Film ikonik tentang zombie pemakan daging ternyata terlalu mengerikan untuk pejabat Jerman dan Badan Federal untuk Perlindungan Anak dan Remaja. Walaupun Arte masih menayangkannya pada malam 28 Januari lalu.

Pada hari Kamis (03/2/2022), saluran tersebut menyebut langkah itu sebagai kesalahan yang disesalkan dan kepada penontonnya di Jerman mereka mengatakan berkomitmen pada standar perlindungan media pemuda di Prancis dan Jerman.

Saluran tersebut yang ditayangkan secara terpisah di Prancis dan Jerman, juga menyalahkan insiden tersebut pada standar siaran TV yang berbeda di kedua negara.

Film itu dilarang menurut undang-undang Jerman tetapi diizinkan di Prancis, katanya.

Fakta bahwa ada banyak versi film yang berbeda juga tidak membuat situasi menjadi lebih mudah bagi saluran tersebut, kata Arte dikutip dari Russian Today.

Arte juga menambahkan bahwa mereka segera menghapus versi film yang belum disensor dari perpustakaan filmnya segera setelah menemukan kesalahan.

"Kami sangat menyesali kejadian ini dan akan memikirkan masalah ini dengan agar kesalahan seperti itu tidak terulang," kata saluran itu dalam sebuah pernyataan.

Menurut lapora Der Spiegel Jerman, masalah ini seharusnya tidak terjadi. Sebelum film itu ditayangkan, Arte mengiklankan sebuah "film horor dengan status kultus" yang telah direncanakan untuk ditayangkan dalam versi yang tidak disensor.

Ini bukan pertama kali Kalinya Arte menampilkan film horor klasik yang dikenal sebagai Zombie 2: the Last Chapter di Jerman.

Ketika pertama kali ditayangkan di saluran tersebut pada tahun 2007, dua versi dari film tersebut ditayangkan di Prancis dan Jerman.

Dirilis pada tahun 1985, Day of the Dead Romero memiliki rating yang buruk dan mengklaim status legendarisnya setelah dirilis secara internasional di VHS, DVD, dan Blu-ray.

Film ini memiliki rating persetujuan 83% di Rotten Tomatoes, serta skor penonton 75%, film dengan rating terendah dalam trilogi zombie asli Romero.

Film ini juga dikenal dengan adegan-adegan berdarah yang mengejutkan, yang telah mendorong pihak Jerman untuk melarangnya. (sal)

Sumber: