Prof Muradi Siapkan Beasiswa Khusus TNI-Polri

Prof Muradi Siapkan Beasiswa Khusus TNI-Polri

radartasik.com, TASIK - Bakal calon Rektor Universitas Siliwangi (Unsil) Tasikmalaya Prof Muradi SS MSi MSc PhD telah menyerahkan visi-misi dan program kerja kepada pantia seleksi di Sekretariat Senat pada Kamis, (13/1/2022). Sesuai dengan jadwal yang ditentukan panitia pelaksana yakni 11-14 Januari 2022.


Prof Muradi mengatakan telah menyerahkan visi-misi dan program kerja kepada pantai seleksi pemilihan Rektor Unsil.

Dengan tema besar visi-misi dan program kerjanya yakni Bersatu untuk Unsil me-Wangi.

”Visi-misi dan program kerja Unsil yang saya buat adalah terukur dan dapat terealisasi, sehingga membawa lebih baik dan Me-Wangi,” katanya kepada wartawan, Kamis (13/1/2022).

Misalnya, untuk memprogramkan eks yayasan Unsil dengan menerima anaknya untuk berkuliah di Unsil saat penerimaan mahasiswa baru. Itu bisa dimulai per tahun depan dilaksanakan.

Selain itu, Prof Muradi, akan membuat jalur beasiswa khusus bagi anggota TNI-Polri. Seperti halnya jalur organisasi masyarakat keagamaan ataupun pondok pesantren.

”Termasuk, saya bertekad menuntaskan problem selama tujuh tahun soal pelunasan para purna bakti yayasan, dengan target di 2025. Supaya transisi dari yayasan menjadi perguruan tinggi negeri (PTN) cepat selesai,” paparnya.

” Ketika saya clear, disetujui ataupun didukung menjadi Rektor Unsil Tasikmalaya saya menegaskan kembali, akan komitmen menjalankan visi misi dan program kerja,” katanya menambahkan.

Sebab, kata Prof Muradi, visi-misi dan program kerja yang dibentuknya merupakan filosofi Unsil penuh perjuangan, kebudayaan dan Kota Santri.

Sehingga dapat menjadi penerang masyarakat. Semua itu, akan terasa saat dirinya melakukan ziarah ke makam Letnan Jenderal Dr (HC) H Mashudi di Taman Makam Pahlawan Nasional, Cikutra Bandung, Rabu (12/1/2021).

“Saya mendoakan almarhum Pak Mashudi, sekaligus merenungkan peran besar beliau dalam mendirikan yayasan dan Unsil,” ungkapnya.

Meski dalam suasana hujan rintik ketika berziarah, akan tetapi Prof Muradi tetap khusyuk mendoakan almarhum Letnan Jenderal Dr. (HC) H. Mashudi. Lalu mengenang jasa-jasa yang begitu besar dalam pembangunan peradaban di Jawa Barat, khusus Tasikmalaya.

“Beliau (almarhum Letjen Mashudi, Red) menjadi simbol sekaligus pengingat bagi saya untuk terus berjuang dalam pemilihan rektor Unsil. Dengan begitu sesuai dengan filosofis pendirian Unsil sebagai kampus perjuangan,” ujarnya.

Prof Muradi pun mengaku usai ziarah ke Letnan Jendral Dr (HC) H Mashudi, dirinya berharap bisa terus istiqamahan dalam ikhtiarnya untuk membawa Unsil ke arah yang lebih baik.

“Tentu saya ingin Unsil ke depan semakin maju dan menjadi kebanggaan bagi masyarakat Tasikmalaya, Priangan Timur, dan Jawa Barat. Itu sesuai dengan harapan para pendiri Unsil,” katanya.

Terpisah, Anggota Panitia Seleksi Pemilihan Rektor Unsil Tasikmalaya periode 2022-2026, Gendhi Haris menyampaikan Per 13 Januari 2022, baru tiga bakal calon Rektor Unsil yang sudah menyerahkan berkas visi misi. Mereka adalah Prof Iis Marwan, Drs Tommy Aprianto dan Prof Muradi. “Untuk ketiga bakal calon ini udah sesuai. Artinya visi-misi dan program kerja sudah lengkap diserahkan panitia seleksi,” ujarnya. (riz)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: