Bekal Pengalaman Pendidikan Kesehatan, Universitas BTH Fokus Cetak SDM Unggul dan Berdaya Saing

Bekal Pengalaman Pendidikan Kesehatan, Universitas BTH Fokus Cetak SDM Unggul dan Berdaya Saing

Radartasik.com, KOTA TASIK - Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Bakti Tunas Husada (BTH) di Jalan Cilolohan, Tawang, Kota Tasikmalaya bertransformasi menjadi Universitas BTH.

Sejak tanggal 15 Desember 2021, STIKes berubah menjadi Universitas sesuai Surat Keputusan (SK) Mendikbudristek nomor 547/E/0/2021. 

Enok Nurliawati S.Kep, M.Kep, yang sebelumnya menjabat Ketua STIKes BTH, Senin (10/01/22) telah dikukuhan dan dilantik menjadi Rektor Universitas BTH. Prosesi pelantikan dilakukan Ketua Yayasan BTH, Dra. Hj Tati Dedah N, M.Kes

"Insya Allah barangkali yang pertama langkah kita adalah melakukan konsolidasi di dalam," ujar Enok kepada radartasik.com.

Enok menyebutkan, perubahan status dari sekolah tinggi menjadi universitas ini bakal diikuti adanya perubahan organisasi di internal kampus. "Kita akan laksanakan pembenahan dan Insya Allah secara bertahap menuju visi dari universitas ini," terangnya.

Universitas BTH kini mengelola 3 fakultas. Yaitu Fakultas Kesehatan dengan Program Studi (Prodi) Administrasi Rumah Sakit, Keperawatan, Teknologi Laboratorium Medis dan Optometri.

Lalu Fakultas Farmasi terdiri dari Prodi Farmasi dan Pendidikan Profesi Apoteker. Kemudian Fakultas Teknik dan Bisnis, sebagai fakultas baru. Yaitu Prodi Teknologi Pangan, Kewirausahaan dan Bisnis Digital. 

"Jadi di Universitas BTH ini ada 3 fakultas. Sesuai visi kami, yang menjadi keunggulan adalah kami punya pengalaman cukup lama mengelola pendidikan untuk kesehatan yang dimulai sejak tahun 1993," bebernya.

Dikisahkan dia, pada tahun 1993 BTH mulai mendirikan Akademi Keperawatan, kemudian disambung 1996 ada Analis Kesehatan, dan 2004 ada Farmasi lalu Refraksi Optisi, 2019 Profesi Apoteker.

"Insya Allah dengan pengalaman mengelola pendidikan kesehatan ini, kami mempunyai keyakinan dalam prosesnya selalu mengedepankan mutu," tambahnya.

Pembina Yayasan BTH, H Yoris Rusamsi SH MH berpesan, rektor dan jajarannya yang sudah dilantik agar mengelola Universitas BTH dengan penuh amanah.

"Dengan berubahnya bentuk dari Stikes BTH menjadi Universitas BTH, ini akan menjadi universitas bermanfaat buat masyarakat," harapnya.

Lalu, pesan dia, BTH sebagai universitas diharapkan menjadi kebanggaan Kota Tasikmalaya yang kelak mampu sejajar berskala internasional. "Jadi selamat dan sukses kepada Rektor Universitas BTH dan jajarannya. Tentu ada target ke depan. Kita mengenal rencana jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang," pesannya.

Renstra menurutnya 5 tahun, sehingga proses pendidikan ini berjenjang dan memerlukan waktu. "Namun dengan pengalaman BTH yang cukup lama, tentu lulusan yang akan dihasilkan dalam jangka pendek Insya Allah akan menjadi SDM unggul dan berdaya saing," jelasnya. (rezza rizaldi/radartasik.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: