Di Hadapan 250 Pimpinan Media Grup WSM dan DIsway, Luhut Bicara Pentingnya Hilirisasi Industri
Senin 10-01-2022,13:50 WIB
radartasik.com — Sebanyak 250 pimpinan media cetak dan online yang berada di bawah jaringan PT Wahana Semesta Media (WSM) Grup dan Disway, termasuk di dalamnya radartasik.com mengikuti webinar “spesial” yang digelar pada Senin (10/01/2022) pagi tersebut.
Dalam webinar kali ini hadir Menteri Kooordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan sebagai nara sumber utama, didampingi Deputi Bidang Koordinasi Investasi dan Pertambangan, Septian Hario Seto dan Staf Khusus, M. Firman Hidayat. Ketiganya berbicara tentang Pentingnya Hilirisasi Industri di Indonesia. Adapun jalannya webinar sendiri dipandu oleh mantan Menteri BUMN, Dahlan Iskan.
Dalam paparannya, Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan tentang progres hilirisasi industri yang sudah dilakukan pemerintah dan indikasi keberhasilannya yang sudah dicapai. Salah satunya meningkatnya nilai ekspor besi dan baja dari Indonesia dalam 3 tahun terakhir, yakni 2019, 2020 dan 2021.
“Berkat hilirisasi ini ekspor besi dan baja kita pada tahun 2021 kemarin termasuk tertinggi dari tahun-tahun sebelumnya,” ujar Luhut.
Sementara itu, Deputi Bidang Koordinasi Investasi dan Pertambangan pada Menko Marves, Septian Hario Seto menambakan berkat dilakukannya hilirisasi industri oleh pemerintah terjadi pemerataan ekonomi di berbagai wilayah Indonesia. Seperti di Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan daerah lainnya di luar Pulau Jawa.
“Malah di daerah yang ada hilirisasi, ekonominya bisa tumbuh di atas 10 persen, kendati saat ini tengah ada pandemi. Di Morowali Sulawesi Tengah misalnya,” ujar Seto.
"Ke depannya pengembangan hilirisasi industri yang berbasis energi ramah lingkungan akan menjadi andalan Indonesia. Karena sumber dayanya melimpah," sambung Luhut.
Di hadapan Dahlan Iskan, Luhut berharap media-media jaringan WSM dan Disway bisa menyebarluaskan kemajuan perekonomian Indonesia secara komprehensif, khususnya terkait program hiliriasasi industri.
“Biar semua semakin paham, mengapa kita melakukan hiliriasasi industri ini,” ujar Luhut. (rtc/ red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
