Dana Bergulir Bantu Produktivitas Masyarakat

radartasik.com, SUKAHENING — Unit Pengelola Kegiatan Dana Amanah Pemberdayaan Masyarakat (UPK-DAPM) Kecamatan Sukahening terus konsisten mengelola dana bergulir untuk pemberdayaan masyarakat. Terbukti sampai saat ini, aset produktif mencapai Rp 4.409.745.468. Hal itu terungkap saat laporan pertanggungjawaban yang dilaksanakan belum lama ini.

“Surplus kotor tahun 2021 kemarin mencapai Rp 411.219.974. Kami menargetkan untuk surplus tahun 2022 ini sebesar Rp 503.746.807,” ujar Ketua UPK-DAPM Kecamatan Sukahening Edmayandi kepada Radar, Jumat (7/1/2021).Edmayandi mengatakan, untuk modal awal sebesar Rp 1.338.900.000, total perguliran sebesar Rp 27.849.122.000 dengan jumlah pemanfaat sebanyak 12.675. Sementara dana sosial yang telah disampaikan sebesar Rp 504.621.000 dengan jumlah pemanfaat mencapai 2.440.Menurut dia, pihaknya konsisten membantu produktivitas masyarakat dalam mengembangkan dan mengelola usahanya. Dalam mengelola dana bergulir menjadikan UPK Kecamatan Sukahening bisa bertahan sampai saat ini.“Dalam pemanfaatannya, dana tersebut yang mencapai setengah miliar itu berupa bantuan sosial untuk kelompok usaha masyarakat, UMKM dan lainnya. Saya berharap, perekonomian masyarakat bisa kembali menggeliat seperti biasanya. Diharapkan kehadiran UPK-DAPM ini dapat membuat masyarakat yang memiliki berabagi macam usaha dapat lebih produktif lagi,” kata dia menambahkan. (obi)

Sumber: