Prof Ravi Gupta: Omicron ”Pintar” Hindari Vaksin, Kurang Bisa Masuk ke Sel Paru-Paru

 Prof Ravi Gupta: Omicron ”Pintar” Hindari Vaksin, Kurang Bisa Masuk ke Sel Paru-Paru

Radartasik.com, CAMBRIDGE — Bulan lalu, para peneliti dari Universitas Hong Kong menunjukkan hasil penelitian bahwa lebih sedikit infeksi Omicron di paru-paru. 


Pun penelitian yang dipimpin oleh Prof Ravi Gupta di Universitas Cambridge. Dia bersama timnya menyelidiki sampel darah dari pasien yang divaksinasi. Mereka menemukan Omicron mampu menghindari vaksin, tetapi kurang bisa memasuki sel paru-paru.

Penelitian ilmiah terbaru muncul di tengah perdebatan tentang cara terbaik untuk melakukan pengujian varian Omicron di rumah. 

Pekan lalu, beberapa ilmuwan menyarankan bahwa tes aliran lateral (LFTs) mungkin lebih akurat jika orang mengambil swab dari tenggorokan serta hidung. 

Prof Jennifer Rohn di University College London, Inggris mengatakan bahwa pengalamannya menggunakan LFT adalah bahwa seorang pasien telah dites negatif menggunakan usap hidung tetapi positif ketika mengambil sampel dari tenggorokannya.

Hal itu tampaknya didukung oleh sebuah penelitian dari Afrika Selatan yang menunjukkan bahwa sampel air liur yang menjalani tes PCR lebih baik daripada usap hidung dalam mendeteksi Omicron.

Namun, Prof Lawrence Young, ahli virus di University of Warwick, mengatakan penelitian itu tidak cukup signifikan untuk menarik kesimpulan. 

“Ini adalah penelitian kecil pada pasien yang tidak dirawat di rumah sakit dengan gejala akut. Di satu sisi ini mengonfirmasi penelitian sebelumnya yang menunjukkan bahwa pengujian saliva dapat berguna sebagai pendekatan pengambilan sampel yang lebih mudah dilakukan,” ujar Prof Lawrence Young kepada The Guardian seperti dilansir radartasik.com. 

“Saya tidak berpikir penelitian ini cukup signifikan untuk menyimpulkan apa pun tentang perilaku Omicron,” kata Prof Lawrence Young menambahkan.

Badan Keamanan Kesehatan Inggris juga mengatakan tidak ada indikasi bahwa tes cepat berbeda dalam kemampuan mereka untuk mendeteksi varian Omicron atau Delta, meskipun tes terus dipantau oleh para peneliti. 

“Semua perangkat aliran lateral yang digunakan oleh NHS Test and Trace telah melalui validasi yang ketat dan terbukti sangat efektif dalam mendeteksi Covid-19 pada manusia,” kata juru bicara Badan Keamanan Kesehatan Inggris.

“Kami saat ini melihat sejumlah besar tes perangkat aliran lateral positif dilaporkan. Ini berarti kami mendeteksi puluhan ribu kasus yang mungkin tidak terdeteksi,” kata Prof Lawrence Young menjelaskan lagi. (usep saeffulloh/radartasik.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: