China Melihat Perubahan Positif saat Kasus Covid di Kota Xi'an Mereda

Radartasik.com, KASUS Covid-19 baru yang melanda kota Xi'an di China telah turun ke level terendah dalam seminggu, penduduk di kota itu telah memasuki hari kesebelas di bawah penguncian yang ketat.

China telah melakukan pendekatan nol Covid dengan melakukan pembatasan perbatasan yang ketat dan penguncian sejak virus pertama kali muncul di pusat kota pada akhir 2019.

Namun, strategi ini mendapat tekanan dalam beberapa pekan terakhir karena wabah lokal dan kasus tetap tinggi.

Ada 122 infeksi baru yang dilaporkan pada hari Minggu (2/1/2022), terendah sejak 25 Desember 2021.

Zhang Canyou, dari badan pengendalian penyakit China, mengatakan kepada penyiar CCTV bahwa setelah beberapa  pengujian di Xi'an dan pemberlakuan penguncian, mereka mulai melihat ada perubahan positif.

“Kami juga akan melakukan beberapa penyesuaian pada langkah-langkah pencegahan dan pengendalian secara tepat waktu,” katanya.

Namun, ada 16 pasien dalam kondisi parah, menurut Komisi Kesehatan Nasional.

Meskipun rendah dibandingkan dengan angka di tempat lain, infeksi baru dalam beberapa hari terakhir telah mencapai angka tertinggi yang tidak terlihat di China sejak Maret 2020.

Sejak 9 Desember ada lebih dari 1.500 kasus strain Delta yang dilaporkan di Xi'an, dan pejabat kesehatan mengatakan pada konferensi pers pada hari Sabtu bahwa dua pasien berada dalam kondisi kritis.

China belum melaporkan kematian akibat Covid-19 sejak Januari 2021.

Penduduk di Xi'an yang terkunci mengatakan minggu ini mereka berjuang untuk menemukan makanan yang cukup, sementara pejabat setempat telah meminta penduduk untuk melakukan "pemahaman dan toleransi" ketika mereka mencoba memilah-milah persediaan.

Ada juga tujuh kasus yang dilaporkan di kota Ningbo timur pada hari Minggu, di mana sekelompok kecil telah dikaitkan dengan sebuah pabrik garmen.

Akibatnya, Semua spenerbangan dari Ningbo menuju ibu kota Beijing dibatalkan, kata media pemerintah. (sal)

Sumber: