Pemuda Kota Banjar Diajak Tingkatkan Nilai-nilai Pancasila

Pemuda Kota Banjar Diajak Tingkatkan Nilai-nilai Pancasila

Radartasik, BANJAR - Ratusan pemuda dan pemudi mengikuti pelatihan wawasan kebangsaan dan penguatan Ideologi Pancasila, Senin (23/5/2022) di Aula Somahna Bagja Dibuana Setda Kota Banjar. 

Wali Kota Banjar Hj Ade Uu Sukaesih membuka pelatihan tersebut berpesan kepada seluruh pemuda dan pemudi di Kota Banjar jangan sampai tergerus jaman. 

"Kita bukan menyalakan era globalisasi, tapi sekarang kan jaman milenial. Jangan sampai kita tergabung dalam ideologi yang salah," kata dia kepada wartawan.

BACA JUGA:Di Pasar Harus Tetap Pakai Masker

Ade menjelaskan, ideologi yang salah tersebut yakni radikalisme, terorisme dan lainnya yang dapat menjerumuskan diri pada hal negatif. 

Sebagai warga negara, memiliki ideologi Pancasila, maka perlu ditingkatkan. "Jangan mau dimanfaatkan oleh orang karena kepentingan politik dan lainnya. Makanya pemuda harus memiliki wawasan," jelasnya. 

BACA JUGA:Tobong Bata Milik Sunaryo Ludes Terbakar, Saat Melakukan Pembakaran Batu Bata

Penguatan Ideologi Pancasila sangat penting dan harus ditingkatkan agar para pemuda sebagai tulang punggung bangsa, kelak menjadi pemimpin yang hebat.

Sementara Ketum DPP Poros Sahabat Nusantara (PosNu) Elina Dian menjelaskan, pelatihan ini dilaksanakan untuk merepresentrasikan nilai Pancasila kepada pemuda pemudi harapan bangsa. 

"Meski kita sudah merdeka, namun perlu adanya penguatan ideologi Pancasila di kalangan pemuda. Karena kita pernah dalam fase yang berat," jelasnya. 

BACA JUGA:Pantau Bantuan Korban Rumah Ambruk

Terlebih 2 tahun lebih, bangsa Indonesia berada di masa Pandemi Covid-19 dan kini menuju endemi. Banyak perubahan dan pembelajaran yang didapat. 

Perubahan tersebut yang seyogyanya perlu dikikis jika tidak sejalan dengan ideologi Pancasila, yang bisa masuk atau merusak generasi muda. 

"Di era milenial saat ini banyak pergeseran yang sangat luar biasa, dimana mulai rapuhnya generasi muda tidak sesuai lagi dengan ideologi Pancasila," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: