Guru Honorer Kota Banjar Akan Tuntut Keadilan

Guru Honorer Kota Banjar Akan Tuntut Keadilan

Radartasik.comBANJAR — Sejumlah perwakilan guru honorer Kota Banjar yang tidak lolos tes pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) tahap satu dan dua berkumpul di SDN 2 Hegarsari, Senin (27/12/2021).

Mereka meriung untuk menyamakan persepsi sebelum menyampaikan tuntutan keadilan mengenai penilaian menjelang pelaksanaan tes PPPK tahap tiga kepada dewan dan panitia pusat.

Ketua Asosiasi Sukwan Persatuan Guru Republik Indonesia (AS-PGRI) Kota Banjar Iman Poniman SPd mengatakan ada kesenjangan antara honorer afirmasi dan punya sertifikat pendidik (serdik) dengan honorer yang belum memiliki serdik.

”Rekan-rekan akan menyampaikan tuntutan dan masukannya ke dewan lalu disampaikan ke pusat supaya didengar dan direalisasikan,” tegas dia, Senin (27/12/2021).

Dadang, salah seorang guru honorer, menilai tes PPPK yang sudah berjalan sampai tahap dua sangat merugikan honorer. Mereka bisa lolos karena ditambah nilai serdik dan afirmasi.

”Otomatis kami yang tidak memiliki serdik dibabat habis oleh mereka yang memiliki serdik. Saya lulus (persyaratan administrasi, red) tetapi tidak lolos tes PPPK,” keluhnya.

Dia berharap panitia pelaksana seleksi PPPK di pusat agar menyediakan formasi yang khusus pendidikan guru tanpa tes. Karena, mereka khawatir bakal tersingkir kembali pada tes tahap tiga.

Ketua Forum Pemuda Peduli Pendidikan Kota Banjar Dicky Agustaf menilai apa yang menjadi tuntutan guru honorer yang tidak lolos tes PPPK tahap satu dan dua perlu diperjuangkan.

”Mereka kumpul di sini (SDN 2 Hegarsari, red) ingin menyampaikan masukan dan tuntutan dari para guru honorer sebelum nanti kebijakan di pusat final,” imbuh dia. 

Guru honorer di Kota Banjar, tambah dia, menolak pelaksanaan tes tahap tiga, jika prosedurnya sama seperti sebelumnya. Karena, mereka akan tersingkir oleh honorer yang memiliki serdik meskipun telah mengabdi cukup lama.

”Di sini kita duduk bersama, satukan persepsi, dengan harapan tuntutan dan masukan bisa disampaikan ke pusat serta menjadi pertimbangan pelaksanaan tes tahap tiga nanti,” ujarnya. (Anto Sugiarto / Radartasik.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: