Sempat Dikabarkan Ditolak, Ceramah UAS di Sumenep Malah Dihadiri Ribuan Orang

Radartasik, SUMENEP - Sempat dikabarkan kedatangannya ditolak oleh sekelompok orang yang mengatasnamakan Gerakan Santri Madura, kehadiran Ustaz Abdul Somad (UAS) di SUMENEP, Madura justru disambut ribuan orang. 

Ribuan jamaah yang datang berasal dari kalangan santri, wali santri dan orang tua santri, serta masyarakat terlihat memenuhi area lapangan di Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan, Sumenep, pada Jumat (20/05/2022) malam. 

Lokasi tersebut menjadi tempat digelarnya acara halalbihalal sekaligus ceramah oleh Ustaz Abdul Somad. 

BACA JUGA:KPK Persilahkan Masyarakat Bantu Cari Harun Masiku, Tapi Pake Biaya Sendiri

Di awal ceramahnya UAS mengatakan bahwa pondok pesantren merupakan lembaga pendidikan paling efektif dalam mendidik dan menjaga anak generasi muda bangsa ini agar tidak terjerumus ke narkotika yang bisa merusak masa bangsa.

"Adik-adik ditempatkan di pesantren ini bukan karena orang tua kalian tidak sayang, akan tetapi justru karena sangat sayang, sehingga adik-adik berada pesantren ini," katanya.

UAS mengatakan, para santri yang berada di pesantren tidak berfikir negatif kepada orang tua mereka yang memilih pesantren sebagai tempat menimba ilmu.

BACA JUGA:Kemenlu Tegaskan Singapura Berhak Tolak Masuk UAS, Faiza Sebut Ada 400 Orang Tak Diizinkan Masuk Indonesia

Para orang tua juga diminta ikhlas berpisah dengan putra-putrinya yang belajar di pesantren, demi masa depan mereka yang lebih baik.

"Kalau ada ibu-ibu yang nangis karena berpisah dengan anaknya, tidak apa-apa. Lebih baik nangis saat berpisah dengan anaknya saat pertama kali mondok di pesantren, dibanding nangis karena anaknya terjerat narkoba dan ditangkap petugas," kata UAS.

BACA JUGA:Polisi Bongkar Pembuatan Madu Oplosan

Selain di Pesantren Al-Amien, UAS juga menyampaikan ceramah di Masjid Nur Muhammad, Sumenep, serta sejumlah pesantren lain di Pamekasan, Sampang dan Bangkalan.

Sumber: