Irak Pamer Artefak Berusia 3.500 Tahun, Diyakini Karya Sastra Tertua Dunia

Irak Pamer Artefak Berusia 3.500 Tahun, Diyakini Karya Sastra Tertua Dunia

Radartasik.com - Di antara artefak yang dikembalikan oleh Amerika Serikat adalah tablet tanah liat berusia 3.500 tahun yang memuat bagian dari Epik Gilgames, kisah Sumeria kuno yang diyakini sebagai salah satu karya sastra pertama atau tertua di dunia.

Tablet itu dipajang di markas besar kementerian luar negeri Irak. Diserahkan ke kedutaan Irak di Washington oleh Museum of the Bible di kota itu.

“Kami mengembalikan hampir 17.916 artefak dari berbagai negara termasuk AS, Inggris, Italia, Jepang, dan Belanda,” kata Menteri Luar Negeri Irak Fuad Hussein dalam konferensi pers seperti dikutip dari Reuters.

Pihak berwenang AS menyita tablet Gilgamesh pada 2019 setelah diselundupkan, dilelang, dan dijual ke pedagang seni di Oklahoma dan dipajang di museum di Washington, DC. Pengadilan memerintahkan penyitaannya pada Juli.

Warisan kuno Irak telah dihancurkan oleh konflik, perusakan dan penjarahan, terutama sejak 2003.

Pihak berwenang telah berusaha melacak, mengambil, dan melestarikan ribuan peninggalan arkeologis yang masih hilang.(rtr/idr/jpg)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: