Data Korban-Korban Pemotor Tewas Tertabrak Elf
Reporter:
ocean|
Minggu 21-11-2021,18:30 WIB
Radartasik.com, TANJUNGSARI — Aparat kepolisian sudah mengidentifikasi korban tewas maupun luka berat dan ringan dalam kecelakaan maut di Jalan Raya Tanjungsari, Minggu (21/11/2021) sekitar pukul 06.45.
Berdasar data kepolisian, kendaraan roda empat jenis Elf Nopol E 7709 VB menabrak sepeda motor Honda Supra Nopol Z 4894 AH dan Yamaha Vega R Nopol Z 3179 AS dan Honda Beat Nopol D 4292 D.
Korban meninggal dunia antara lain Rudi Hartono. Lahir di Sumedang, 03 Mei 1984. Pekerjaan wiraswasta. Alamat Dusun Sukatani RT 003 RW 006 Desa Cimarias Kecamatan Pamulihan Kabupaten Sumedang.
Yayan Supriatna. Lahir di Sumedang, 29 September 1983. Pekerjaan karyawan swasta. Alamat Dusun Sukamunjul RT 002 RW 007 Kecamatan Cimalaka Kabupaten Sumedang.
Sedangkan korban luka berat adalah Dodo. Lahir di Sumedang, 6 Agustus 1979. Pekerjaan wiraswasta. Alamat Pasirgede RT 003 RW 005 Desa Cimarias Kec Pamulihan Kabupaten Sumedang.
Ahmad Sepnun Sogalrey. Lahir di Bandung, 13 Maret 1979. Pekerjaan swasta. Alamat Kampung Papakserang RT 003 RW 005 Desa Serangmekar Kec Ciparay Kabupaten Bandung.
Sementara korban luka ringan adalah Rizki Ardiansyah. Lahir di Sumedang, 10 Juli 1997. Pekerjaan pengemudi. Alamat Dusun Cinungku RT 004 RW 001 Desa Cikoneng Kecamatan Ganeas Kabupaten Sumedang.
Kecelakaan maut itu terjadi di depan SMK Yadika RT 003 RW 001 Dusun/Desa Gudang Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Sumedang.
Diberitakan sebelumnya, salah seorang saksi di lokasi, Manager Pengelola Tanjungsari Sport Center, Syaefudin Usman mengatakan, peristiwa kecelakaan lalu lintas bermula dari sopir elf yang tak bisa mengendalikan laju kendaraannya.
”Itu elf kayaknya nggak tahu gimana, lagi nyalip mungkin oleng, kemudian menabrak tiga motor,” kata Usman kepada Jabar Ekspres.
Diketahui, elf tersebut bernomor Polisi E 7709 VB dengan trayek Bandung-Cirebon. ”Arahnya dari Bandung lagi maju mau ke Cirebon. Pas depan gerbang (SMK Yadika) nabrak tiga motor kemudian membentur tembok gerbang,” ujarnya.
Usman menuturkan akibat peristiwa tersebut, dua orang meninggal dunia di lokasi kejadian. ”Satu orang kritis. Tadi masih ada yang bernapas. Cuma nggak tertolong jadi yang meninggal di tempat ada dua orang. Semuanya dibawa ke Puskesmas Tanjungsari,” imbuhnya. (Jabarekspres/lan)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: