Tahun Baru Perbatasan Kota Diperketat, HZ Mustofa Ganjil-Genap.

Tahun Baru Perbatasan Kota Diperketat, HZ Mustofa Ganjil-Genap.

Radaratasik.com, KOTA TASIK - Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya akan melakukan berbagai langkah guna mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 yang berpotensi terjadi pada akhir tahun. 

Pada momen liburan pergantian tahun itu diprediksi bakal terjadi lonjakan mobilitas masyarakat. Hal itu dikatakan Wali Kota Tasikmalaya, Muhammad Yusuf.

Kata dia, Presiden Joko Widodo telah memberi peringatan agar daerah mewaspadai lonjakan kasus Covid-19 yang terjadi pada akhir tahun. Karenanya, Pemkot Tasikmalaya akan tetap siaga.

"Kita akan antisipasi untuk Natal dan Tahun Baru (Nataru). Karena Presiden juga telah memberi warning," katanya kepada radartasik.com, Jumat (19/11/21).

Wali kota menerangkan, pemberlakuan sistem ganjil-genap kendaraan di kawasan pusat pertokoan Jalan KH Z Mustofa akan diberlakukan. Hal itu dilakukan untuk mengurai mobilitas warga pengguna jalan. 

Selain itu, tambah Yusuf, masuknya orang dari luar daerah akan diperketat selama momen libur Nataru. Artinya, kawasan perbatasan masuk Kota Tasikmalaya akan mendapat penjagaan ketat dari petugas gabungan.  

"Kita akan ini bahas bersama Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, Red). Nanti lihat saja surat edarannya," tambahnya.

Yusuf menandaskan, saat ini Kota Tasikmalaya masih menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 walaupun cakupan vaksinasi Covid-19 sudah memenuhi target untuk bisa naik ke Level 2.

"Kalau lansia sudah 40 persen, maka kita bisa Level 2. Target itu sudah tercapai dan minggu depan kita sudah ke Level 2," tandasnya. (rezza rizaldi/radartasik.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: